Suara.com - Greysia Polii/Apriyani Rahayu harus membayar mahal kemenangan di perempat final Jepang Open 2018 saat menghadapi kakak beradik asal Bulgaria, Stefani Stoeva/Gabriela Stoeva, Jum'at (14/9/2018).
Sebagaimana diketahui, Greysia/Apriyani harus susah payah menundukan Stefani/Gabriela dalam pertarungan 1 jam 37 menit, dengan skor 19-21, 21-17, 21-12. Hal itu tentunya akan mempengaruhi stamina ganda putri ranking empat dunia tersebut, yang akan menghadapi wakil tuan rumah unggulan pertama, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota di babak semifinal, Sabtu (15/9/2018).
Di atas kertas, kedua pasangan memiliki rekor pertemuan berimbang 2-2. Namun, dua pertemuan terakhir dimenangkan oleh Fukushima/Hirota.
Greysia/Apriyani tentunya tak akan rela dipecundangi tiga kali berturut-turut. Mereka mengaku akan menyiapkan diri dengan baik demi menghentikan rentetan kekalahan atas ganda putri rangking satu dunia tersebut.
Baca Juga: Dalam Waktu Dekat, Prabowo Akan Temui Kwik Kian Gie
Bahkan, Greysia mengatakan dirinya dan Apriyani rela menjaga asupan makanan demi secepat mungkin mengembalikan stamina dan kondisi fisik.
"Kami akan coba recovery dulu dengan berendam air es, pijat, terapi dan tidur yang cukup," kata Greysia Polii usai laga dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Jum'at (14/9/2018) malam.
"Makanannya juga dijaga, walaupun tidak enak, tapi harus dipaksa demi badan. Tidak ada pilihan lagi, supaya besok bisa fight," ungkap Greysia.
Pertandingan semifinal Jepang Open 2018 akan berlangsung besok, Sabtu (15/9/2018) di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang. Greysia/Apriyani menjadi satu-satunya wakil Indonesia di sektor ganda putri.
Baca Juga: Pemprov DKI Klaim Pecat 24 PNS Terlibat Korupsi Sejak 2017