Sementara, medali perak diraih tim beregu putri di nomor ketepatan mendarat (KTM), dan medali perunggu diraih dari nomor ketepatan mendarat (KTM) individu putri, lintas alam beregu putra dan putri.
6. Panjat Tebing
Tim panjat tebing Indonesia dibebankan dua medali emas di Asian Games 2018. Pada akhirnya, Aries Susanti Rahayu dkk berhasil memberi kejutan dengan meraih tiga medali emas, dua perak dan satu perunggu.
Medali emas di raih melalui nomor speed putri (Aries Susanti Rahayu), tim estsfet speed putra (Hinayah Muhammad, Jufriyanto Rindi, Dzar Yulianto Abu, dan Leonardo Vedriq), dan tim estafet speed putri (Puji Lestari, Aries Susanti Rahayu, Rajiah Sallsabillah, dan Fitriyani).
Baca Juga: Penutupan Asian Games Akses ke GBK Ditutup, Perhatikan Rutenya
Sementara medali perak diraih tim estafet speed putra lainnya (Aspar, Sabri, Pangeran Septano Wibowo Siburian, dan Muhammad Fajri Alfian), dan speed putri (Puji Lestari). Serta medali perunggu diraih Aspar melalui nomor speed putra.
7. Pencak Silat
Pencak Silat baru pertama kali di pertandingkan di Asian Games 2018. Sebagai olahraga asli Indonesia, Kemenpora memberikan target minimal 5 medali emas kepada Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI).
Nyatanya, target yang dibebankan pemerintah bukan hanya tercapai, namun terlampaui dengan torehan yang luar biasa. Pencak silat Indonesia keluar sebagai juara umum setelah memborong 14 medali emas dan satu perunggu dari 16 nomor yang dipertadingkan.
Hasil itu membuktikan bahwa apa yang diyakini IPSI bahwa pencak silat mampu melampaui target pemerintah, bukanlah omong kosong. Wewey Wita dan kolega sukses mengemban tugas, sekaligus menjadi cabang olahraga yang paling banyak mmberkontribusi bagi Indonesia.
Baca Juga: Penutupan Asian Games, 9.422 Polisi Berjaga-jaga di Sekitaran GBK
"Kami dari pencak silat menargetkan juara umum Asian Games. Juara umum itu sekitar 6-8 emas," kata Pelatih Pelatnas Pencak Silat, Rony Syaifullah, beberapa waktu lalu.