Suara.com - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti mengapresiasi perjuangan tim putra dan putri Indonesia di ajang bulutangkis beregu Asian Games 2018.
Meski tim putra dan putri gagal merengkuh emas Asian Games 2018, Susy tetap memandang dari sisi positif.
Menurutnya, semangat juang para Arjuna dan Srikandi merah putih patut diacungi jempol.
Baca Juga: Tiga Kali Gagal Beli Tiket, Suporter Kapok Nonton Asian Games
"Hasil tim putri sesuai target, bahkan melebihi kalau dilihat kami unggulan kelima dan bisa mengalahkan Korea (unggulan keempat). Anak-anak sudah berjuang," ujar Susy di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (22/8/2018).
"Untuk tim putra, memang setelah masuk final, kami berharap bisa dapat yang tertinggi. Tapi saya melihat perjuangan atlet-atlet ini luar biasa sekali, meskipun akhirnya mereka harus mengakui keunggulan tim Cina," imbuhnya.
Seperti diketahui, tim putra Indonesia hanya mampu meraih medali perak setelah di babak final kalah dari Cina dengan skor 1-3.
Sementara tim putri terhenti dibabak semifinal oleh unggulan pertama turnamen, Jepang. Della Destria Haris dan kolega takluk 1-3 dan harus puas meraih perunggu.
Susy menilai, kedua tim telah menunjukkan penampilan maksimal, meski tak mampu keluar sebagai pemenang.
Dia pun mencontohkan penampilan Anthony Sinisuka Ginting saat menghadapi tunggal putra Cina, Shi Yuqi, di final beregu putra Asian Games 2018.