Asian Games 2018 : Kesamaan Bahasa Jadi Pemersatu Dua Korea

Kamis, 16 Agustus 2018 | 16:24 WIB
Asian Games 2018 : Kesamaan Bahasa Jadi Pemersatu Dua Korea
Tim Basket Putri Korea, yang merupakan gabungan atlet Korsel dan Korut, bersiap menghadapi tuan rumah Indonesia di penyisihan Grup X Asian Games 2018 di Basket Hall Senayan, Jakarta, Rabu (15/8/2018). [INASGOC/Rocky Padila]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perhelatan Asian Games 2018 tak hanya membuat Indonesia mengukir tinta emas sebagai negara ASEAN kedua, setelah Thailand, yang paling banyak menggelar pesta olahraga terbesar bangsa Asia itu.

Sejarah yang lebih besar dari itu dituliskan Indonesia, yakni mempersatukan dua negeri serumpun yang telah lama bertikai karena perbedaan politik, yakni Korea Selatan dan Korea Utara.

Baca Juga: Diizinkan Tampil di Asian Games 2018, Ini Kata Bintang NBA Cavs

Ya, di Asian Games 2018 inilah untuk pertama kalinya dua Korea melebur dalam satu panji bernama Unified Korea atau Korea Bersatu.

Tercatat ada tiga cabang olahraga dimana dua Korea ini bersatu. Salah satunya cabang olahraga basket putri Asian Games 2018.

Dari 12 pebasket putri yang didaftarkan tim Korea, tiga diantaranya berasal dari Korut: Jang Mi Gyong, Kim Hye Yon dan Ro Suk Yong.

Pebasket Korea, Kim Hanbyul (tengah) melakukan jump shot ditengah hadangan dua pemain Indonesia, Dyah Lestari (11) dan Gabriel Sophia (22), dalam penyisihan Grup X Asian Games 2018 di Hall Basket Senayan, Jakarta Rabu (15/8). [INASGOC/Rocky Padila]
Pebasket Korea, Kim Hanbyul (tengah) melakukan jump shot ditengah hadangan dua pemain Indonesia, Dyah Lestari (11) dan Gabriel Sophia (22), dalam penyisihan Grup X Asian Games 2018 di Hall Basket Senayan, Jakarta Rabu (15/8). [INASGOC/Rocky Padila]

Meski baru latihan bareng dua minggu, terbukti mereka bisa menyatu kala menaklukkan tuan rumah Indonesia di laga awal penyisihan Grup X Asian Games 2018, Rabu (15/8/2018) kemarin.

Menurut salah satu pemain Tim Korea asal Korsel, Park Hyejin, persamaan bahasa menjadi pemersatu dengan pemain dari Korut.

Perbedaan mencolok dalam hal budaya pun mampu dieleminir mereka demi bersatu mencapai target medali emas di Asian Games 2018.

Pebasket putri Korea asal Korsel, Park Hyejin, usai bertanding melawan tuan rumah Indonesia dalam penyisihan Grup X Asian Games 2018 di Basket Hall Senayan, Jakarta, Rabu (15/8). [Suara.com/Arief Apriadi]
Pebasket putri Korea asal Korsel, Park Hyejin, usai bertanding melawan tuan rumah Indonesia dalam penyisihan Grup X Asian Games 2018 di Basket Hall Senayan, Jakarta, Rabu (15/8). [Suara.com/Arief Apriadi]

"Saat latihan kami memang menemukan sedikit kesulitan. Sebab waktu latihan kami sangat pendek. Tapi karena punya kesamaan bahasa, kami tetap bisa bermain dengan baik. Dan kami juga makin senang dengan penggabungan ini," ujar Hyejin usai pertandingan.

"Untuk perbedaan budaya, kita tahu Korsel lebih ke barat-baratan. Sedangkan Korut tak terlalu. Jadi Korut mulai mengikuti kami (Korsel), tapi kami pun juga menyesuaikan budaya dengan mereka, sehingga kami kini mulai bisa bersatu," Hyejin menambahkan.

Baca Juga: Menang Telak, Korea Anggap Laga Lawan Indonesia Cuma Latihan

Di laga penyisihan Grup X Asian Games 2018 selanjutnya, Tim Korea akan menghadapi Cina Taipei di Basket Hall Senayan, Jakarta, Jumat (17/8/2018) besok.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI