Suara.com - Setelah berkeliling nusantara, Kirab Obor Asian Games 2018 akhirnya sampai di destinasi terakhir, yakni Ibu Kota Jakarta pada, Rabu (15/8/2018).
Setelah mampir sejenak di kawasan TMII, Jakarta Timur, api abadi itu diarak ke Taman Margasatwa (TMS) Ragunan, Jakarta Selatan.
Setibanya di Ragunan, Kirab Obor Asian Games 2018 yang dibawa Kusdiana Adi, mantan atlet layar nasional, dari Rawa Bumbu, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, diserahkan kepada Wali Kota Jaksel Marullah Matali.
Baca Juga: Fernando Alonso Pensiun dari Formula 1 di Akhir Musim 2018
Dalam prosesnya, kedatangan api obor disambut atraksi silat Betawi yang diperagakan oleh perguruan Justika Citbitik, Beksi Merah, Cingkrik, dan Gerak Rasa Sanalika.
Selain atraksi silat, simbol sportivitas dan semangat olahraga itu juga disambut musik khas Betawi, Gambang Kromong yang dibawakan grup musik Sinar Pusaka.
Marullah mengatakan Kirab Obor Asian Games 2018 bisa menjadi kesempatan bagi masyarakat Jakarta Selatan dalam menunjukkan dukungan pada penyelenggaraan Asian Games 2018.
Dirinya berharap seluruh warga Jakarta Selatan bisa terus menjaga ketertiban, keamanan serta kebersihan saat berlangsungnya pesta olahraga terbesar bangsa Asia ke-18 tersebut.
"Ini belum tentu terulang 50 tahun kedepan. Mudah-mudahan ini jadi satu kenangan yang manis bagi kita warga Jakarta Selatan," kata Marullah di TMS Ragunan.
Baca Juga: Eks Juara Dunia F1 : Alonso Tak Layak Disamakan dengan Schumacher
Setelah dinyalakan di mini cauldron yang berada di depan pusat informasi TMS Ragunan, api obor kemudian melanjutkan perjalanan ke Ampera, sebelum akhirnya singgah di Balai Kota DKI Jakarta, untuk diinapkan selama satu malam.
Setelahnya, pada 16-17 Agustus, Kirab Obor Asian Games 2018 akan berkeliling ke Kota Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Utara serta Kepulauan Untung Jawa, sebelum tiba di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 18 Agustus, dalam rangka Upacara Pembukaan Asian Games 2018.