Meriahkan Kemerdekaan RI, Balap Touring Sentul Digelar Malam

Sabtu, 11 Agustus 2018 | 09:30 WIB
Meriahkan Kemerdekaan RI, Balap Touring Sentul Digelar Malam
Peluncuran Sentul Night Race meriahkan hari Kemerdekaan RI [Suara.com/Rambiga].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Soal menggelar balap di malam hari, Sirkuit Sentul, Bogor tergolong pakarnya. Mulai zaman old, akhir 1990-an sampai 2000-an lintasannya ramai digunakan lepas petang untuk menggeber tunggangan roda empat (R4), terutama nomor-nomor drag race seri Nasional.

Kini, ABM Enterprise bersama Sirkuit International Sentul siap memberi sentuhan apik pada kejuaraan touring Indonesian Sentul Series of Motorsports (ISSOM) Round 4 Night Race yang bakal dihelat 18 Agustus 2018.

"Race ini berdekatan dengan peringatan hari kemerdekaan Indonesia, juga ulang tahun Sirkuit Sentul sendiri, sehingga kami buat sesuatu yang baru dan seru," papar Vivi Montolalu, CEO ABM Enterprise, di Sirkuit Internasional Sentul, Kabupaten Bogor, Jumat (10/08/2018).

"Karena bakal berlangsung malam hari, harapannya bisa menawarkan pengalaman dan atmosfer baru, baik bagi pebalap maupun penonton. Bakal ada pertunjukan live DJ, dan kembang api sebagai sarana hiburan," tambahnya.

Baca Juga: Akhir Pekan di London : Serangan Badai Debby

Dan selaras dengan teknologi zaman now, seluruh nomor balapan bisa disaksikan secara live streaming.

"Jadi, balapannya sendiri bisa disaksikan live melalui gadget masing-masing. Sehingga mereka yang tidak bisa hadir tetap bisa turut menyaksikan serunya Night Race nanti," jelas Vivi Montolalu.

Sementara itu, Lola Moenek, General Manager Sirkuit Internasonal Sentul mengungkapkan bahwa pihaknya telah melengkapi seluruh sudut sirkuit sepanjang 3,9 km itu dengan sistem penerangan, berupa lampu maupun sticker. Lantas sebagai pendukung unsur safety, setiap mobil balap yang turun juga wajib memasang dan menyalakan lampu.

"Karena kami mengutamakan safety. Persyaratannya, mobil yang ikut balapan malam harus menggunakan lampu. Selain itu, driver harus melewati beberapa tahap pemeriksaan kesehatan, seperti tekanan darah, mata, dan jantung," tegasnya.

Pasalnya, untuk melakukan balapan malam hari, dituntut tingkat konsentrasi lebih dibandingkan balap siang hari. Hal ini menyoal blind spot yang menjadi masalah berkendara malam, dan berhubungan dengan kondisi mata pula.

Baca Juga: Hore, Tak Perlu Spek Tinggi Buat Main Games Online

Di sisi lain, karena balapan digelar malam, penyelenggara bakal mengurangi jumlah balapan. Bakal ditandingkan 6 kelas yang lolos kualifikasi setelah beberapa pertimbangan. Yaitu Indonesia Touring Championship 1600 Max, Super Touring Championship Divisi 1 dan 2, Euro Touring Car Championship 3000, Japan Super Touring Car Championship, dan Indonesia Touring Car Championship.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI