Waspada Provokasi Lawan, The Minions Diminta Lebih Tenang

Jum'at, 13 Juli 2018 | 08:08 WIB
Waspada Provokasi Lawan, The Minions Diminta Lebih Tenang
Pasangan ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, melaju ke final Indonesia Open 2018 usai mengalahkan kompatriotnya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. The Minions—julukan Kevin/Marcus—akan menghadapi Liao Min Chun/Su Ching Heng (Taiwan) di final, Minggu (8/7) besok. [Humas PBSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI, Herry Iman Pierngadi angkat bicara terkait perilaku anak asuhnya, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, saat menghadapi wakil Denmark, Mads Pieler Kolding/ Mads Conrad-Petersen di babak perempat final Indonesia Open 2018, Jumat (6/7) lalu.

Menurutnya, baik Kevin maupun Marcus harus bisa menunjukkan ketenangan dan meredam emosi saat menghadapi lawan-lawan yang terkenal provokatif seperti wakil-wakil Denmark.

"Denmark saya lihat memang, khususnya saat lawan pemain-pemain Asia, itu mereka kadang suka intimidasi ya," kata Herry IP ditemui di Grand Indonesia, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Pergi Haji dan Bonus Besar Menanti Peraih Emas Asian Games 2018

"Itu mungkin salah satu strategi mereka. Tapi saya sudah banyak bicara sama Kevin dan Marcus supaya bisa lebih tenang, lebih mengontrol diri," tambah Herry.

Menurut Herry, meledaknya emosi Kevin saat menghadapi duo Mads memang diluar prediksi. Namun, melihat usia Kevin yang masih 21 tahun, pelatih 54 tahun itu mewajarkannya.

Kepala Pelatih Ganda Putra Pelatnas PBSI, Herry IP. [Suara.com/Arief Apriadi]
Kepala Pelatih Ganda Putra Pelatnas PBSI, Herry IP. [Suara.com/Arief Apriadi]

"Namanya si Kevin juga masih muda. Sejauh ini sih sudah oke enggak masalah, sudah bisa terima," kata Herry.

"Harapan saya kedepannya mereka bisa lebih baik (mengatasi provokasi lawan). Itu juga sudah dibuktikan di semifinal dan final (Indonesia Open 2018)," tukasnya.

Pasangan ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, menang atas wakil Denmark, Mads Pieler Kolding/Mads Conrad-Petersen, di babak perempat final Indonesia Open 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (6/7). [AFP/Paul Ellis]
Pasangan ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, menang atas wakil Denmark, Mads Pieler Kolding/Mads Conrad-Petersen, di babak perempat final Indonesia Open 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (6/7). [AFP/Paul Ellis]

Seperti diketahui, dalam laga yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta tersebut, The Minions—julukan Kevin/Marcus—terutama Kevin, tersulut emosi dan tak jarang terlibat cekcok di dalam lapangan.

Puncaknya di game ketiga, saat wasit mengabulkan challenge duo Mads saat skor menunjukan 18-14 untuk keunggulan The Minions—julukan Kevin/Marcus.

Baca Juga: Lalu Zohri "Bocah Ajaib dari Lombok" Dapat Beasiswa dari Menpora

Kevin/Marcus yang merasa dicurangi, mengajukan protes keras terhadap wasit dengan menunjukkan gestur telunjuk mengarah ke mata, yang bisa diartikan wasit kurang jeli dalam membuat keputusan.

Beruntung The Minions yang nyaris  mendapat kartu hitam dari wasit—tanda didiskualifikasi dari turnamen—, mampu keluar sebagai pemenang dengan skor 20-22, 22-20, dan 21-18.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI