Suara.com - Kemenangan Kimi Raikkonen (Ferrari) di F1 GP Perancis 2018 pada posisi ketiga setelah Lewis Hamilton (Mercedes) dan Max Verstappen (Red Bull) seolah menjadi pernyataan tak tertulis, bahwa pilot jet darat asal Finlandia ini belum perlu digantikan oleh darah muda.
Prestasi masih terus menggelora, dan ia tampak menikmati kemenangannya kemarin (24/06/2018).
Padahal, belum lama ini, beberapa media sport Eropa menyatakan bahwa sangat besar kemungkinan Kimi bakal mengakhiri kontrak dengan Scuderia Ferrari tahun depan, dan tempatnya digantikan oleh Vestappen.
Meninjau kemungkinan ini, dua pekan silam, saat berlangsung konferensi pers di F1 GP Kanada 2018, seorang jurnalis menanyakan kepada Max, “Apakah Anda bersedia menerima bila ditawari masuk Ferrari?”
Baca Juga: Dituntut 15 Tahun Penjara, Bupati Rita: Berat
Verstappen muda, yang berayahkan seorang driver F1, Jos Verstappen tampak terpana sejenak. Lantas dengan gaya berbicara lugas, terkadang sedikit pedas khasnya, ia menyahut, “Umur Kimi sekarang berapa, ya? Tigapuluh tujuh, atau tigapuluh delapan begitu? Wah, dia bisa-bisa jadi ayah saya!”
Rasanya ia tidak berkata dalam konteks meremehkan, tetapi sebaliknya: justru meletakkan sebuah kekaguman. Meski caranya mengungkapkan bisa membuat orang salah paham.
Lantas ia melanjutkan, “Saya belum tahu, bila pantas berada di posisi Kimi sekarang. Waktulah yang akan menunjukkan. Saat ini saya terikat kontrak dengan Red Bull, dan sangat senang berada di tim ini. Saya baru berusia 20 tahun, jadi kalau Kimi berada di usia yang saya sebutkan tadi, saya masih memiliki sekitar delapanbelas tahun untuk membuktikan kelas saya.”
Dan, dengan melihat “kegemparan” (baca huru-hara) di atas podium saat seremoni saling menyiram sampanye kemarin, di mana Max dan Kimi juga saling semprot, anak muda berkebangsaan Belanda ini menaruh salut kepada driver Ferrari itu.
Sementara di luar podium, bisik-bisik pengganti Kimi terus berkembang. Pilot jet darat yang mendapatkan sorotan adalah Charles Leclerc (Alfa Romeo Sauber) yang menempati posisi ke-10 di F1 GP Perancis 2018.
Baca Juga: Polri Jawab Tuduhan SBY Jika Polisi, TNI dan BIN Tak Netral
Sebagai lulusan almamater Ferrari Academy 2016, lajang kelahiran Monako ini digadang-gadang untuk menjadi calon rekan satu tim dari Sebastian Vettel (Ferrari) bila Kimi ingin gantung helm atau dipinang tim lain.