Kapten Voli Putra: Kami Butuh Kompetisi Setara Internasional

Sabtu, 02 Juni 2018 | 13:26 WIB
Kapten Voli Putra: Kami Butuh Kompetisi Setara Internasional
Kapten tim nasional voli putra Indonesia, Aji Maulana saat ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Jum'at (1/6/2018). (Suara.com/Arief Apriadi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kapten tim nasional (Timnas) voli putra Indonesia, Aji Maulana mengaku skuat voli butuh atmosfir persaingan yang ketat demi tampil baik di Asian Games 2018 nanti.

Hingga saat ini, timnas voli putra baru satu kali menggelar uji coba ke luar negeri dengan mengikuti turnamen Bola Voli Internasional Piala Lienvietpostbank di Ha Nam, Vietnam, 25-31 Mei 2018 lalu.

Meski di turnamen itu Indonesia mampu meraih juara, Aji menilai lawan-lawan yang dihadapi masih belum selevel dengan negara-negara kuat macam Jepang dan Cina.

"Karena persaingan di Asian Games itu sangat berat ya, ada Jepang, China, dan kemarin (Piala Lienvietpostbank) kompetisinya kan cuma ada Khazakhtan, Vietnam, Thailand, sama Myanmar. Jadi masih butuh kompetisi yang lebih Internasional," ungkap Aji Maulana saat ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Jum'at (1/6/2018).

Namun, keinginan Aji nampaknya sulit untuk terwujud. Sebab, setelah mengikuti try out di Vietnam, timnas voli direncanakan hanya akan menggelar latihan dan uji coba di dalam negeri.

Sebelumnya, kepala pelatih Samsul Jais, mengindikasikan tak akan memaksakan timnas voli putra untuk menjalani try out ke luar negeri. Dirinya mempertimbangkan waktu persiapan menjelang Asian Games yang terhitung mepet.

"Sementara ini tidak ada try out keluar negeri, memang ada agenda keluar namun waktunya sangat mepet dengan Asian Games, saya tidak mau, takut kejadian 2017 terulang. Kita berjaya di Gresik, Jawa Timur (Kejuaraan Bola Voli Asia Putra), tapi (performa) turun saat SEA Games (2017 di Malaysia)," ungkap Samsul Jais.

Timnas voli putra Indonesia berhasil meraih juara dengan catatan cukup impresif. Dari lima laga di babak penyisihan, Indonesia hanya kalah atas Khazakstan dengan skor 2-3. Namun dibabak play off, Aji Maulana dan kawan-kawan mampu membalas dengan skor telak 3-0.

Menghadapi empat tim lainnya yakni Myanmar, Tiongkok Junior, Thailand, Vietnam, timnas berhasil menyapu kemenangan.

Bahkan, tim kuat Thailand mampu dikalahkan back to back oleh anak asuh Samsul Jais. Di babak penyisihan Indonesia menang telak 3-0, serta di babak final Thailand di tumbangkan dengan skor 3-1.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI