Suara.com - Pebalap tim satelit Honda, Cal Crutchlow, mengklaim rider Monster Yamaha Tech 3, Johann Zarco, akan kesulitan tampil kompetitif bila bergabung ke Honda.
Crutchlow mengatakan, dirinya tidak bermaksud merendahkan kemampuan juara dunia Moto2 2015 dan 2016 tersebut.
Namun, pandangan ini didasarkan Crutchlow dari pengalamannya yang pernah mengendarai Yamaha, dan saat ini bergabung di tim LCR Honda.
Baca Juga: Juara Dunia Superbike Ini Pertimbangkan Pindah ke MotoGP
Menurutnya, karakter motor Honda berbeda jauh dengan Yamaha. Dia pun mengibaratkan perbedaan Yamaha dan Honda seperti siang dan malam.
"Zarco tidak akan cocok dengan Honda. Saya tidak bermaksud meremehkan kualitasnya, dia salah satu pebalap terbaik saat ini," kata Crutchlow, dikutip dari Paddock GP, Selasa (29/5/2018).
"Saya pernah mengendarai Yamaha, Ducati, dan Honda. Jadi saya tahu bagaimana karakter motor-motor tersebut," lanjutnya.
"Dia (Zarco) mengatakan memiliki gaya yang mirip dengan Lorenzo untuk mengoperasikan (Yamaha) M1. Tapi, Honda sangat menuntut dari segi fisik."
"Yamaha dan Honda seperti siang dan malam. Pebalap Honda akan memiliki masalah bila mengendarai Yamaha. Poin terkuat Honda adalah di pengereman, yang mana seribu kali jauh lebih baik daripada Yamaha. Tapi, sekarang mereka lebih baik," pungkas Crutchlow.
Baca Juga: Lupakan Kecelakaan di Le Mans, Zarco Bertekad Bayar di Mugello
Johann Zarco sendiri, beberapa waktu lalu, telah memutuskan hijrah ke KTM musim depan. Dia dikontrak selama dua musim.
Balapan MotoGP berikutnya akan digelar di Sirkuit Mugello, Italia, Minggu (3/6/2018).