Suara.com - Pimpinan klasemen sementara MotoGP, Marc Marquez enggan terlena dengan status kandidat juara pada seri keenam di Sirkuit Mugello, Italia, Minggu (3/6/2018) mendatang.
Pebalap Repsol Honda ini mengatakan hanya memusatkan tenaga dan pikirannya untuk menyiapkan settingan motor yang pas untuk balapan akhir pekan nanti.
Dia menyadari tidak mudah menang di Mugello. Ini mengingat lintasan di sini lebih menuntut power motor yang besar lantaran karakternya sebagai sirkuit cepat.
Baca Juga: Kuota Asian Games Tetap Sama, Peserta Sepakbola Samai Piala Dunia
Dalam hal ini, Honda akan kerepotan bersaing dengan Ducati dan Yamaha, yang sebagaimana diketahui, memiliki power motor yang lebih besar.
Itu telah dibuktikan pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, saat menjuarai MotoGP Italia di Mugello musim lalu.
Sementara, saat itu, Marquez harus puas finis keenam di belakang Dovizioso, Maverick Vinales (Movistar Yamaha), Danilo Petrucci (Alma Pramac Racing Ducati), Valentino Rossi (Movistar Yamaha), dan Alvaro Bautista (Aspar Team Ducati).
Namun begitu, Marquez bukan tanpa persiapan. Sebelum menjalani seri kelima MotoGP di Sirkuit Le Mans, Prancis, 20 Mei lalu, dia bersama timnya sempat menjalani tes privat di Mugello.
Hasil tes tersebut tentu saja bisa sangat membantu The Baby Alien—julukan Marquez—untuk menyiapkan settingan motor yang tepat bagi Honda RC213V 2018.