Indonesia Tersingkir di Piala Thomas, Susy Tetap Puji Hendra Cs

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Sabtu, 26 Mei 2018 | 18:38 WIB
Indonesia Tersingkir di Piala Thomas, Susy Tetap Puji Hendra Cs
Pasangan ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, menyumbang poin bagi Indonesia usai menang atas ganda putra Cina, Liu Cheng/Zhang Nan, 12-21, 21-17 dan 21-15 di semifinal Piala Thomas 2018, Jumat (25/5). [Humas PBSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Dari hasil hari ini memang harus kami akui, Cina masih lebih kuat. Dari awal semua sudah berjuang maksimal. Pertama dari Anthony, dia punya kesempatan, sudah ketat-ketat, tapi di akhir harus mengakui keunggulan Chen Long," tutur Susy.

"Tapi permainan secara keseluruhan Anthony sudah cukup baik. Hanya menang di poin-poin kritis ada beberapa kesalahan yang membuat kalah."

Baca Juga: Tampil Impresif, Firman Abdul Kholik Dipuji Juara All England

"Semua sudah bermain maksimal, tapi lawan cukup baik. Kevin/Marcus sudah tampil cukup baik," peraih medali emas Olimpiade 1992 Barcelona ini menambahkan.

"Tunggal putra kedua, Jonatan sebenarnya punya kesempatan. Game pertama menang. Saya rasa salah satu kuncinya adalah kalau dia bisa mempertahankan iramanya. Tapi di game kedua berubah dan game ketiga dia agak sedikit tertekan," jelas Susy.

Pasangan ganda putra, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, gagal sumbang poin untuk Indonesia dalam semifinal Piala Thomas melawan wakil Cina, Li Junhui/Liu Yuchen, Jumat (25/5/2018). [Humas PBSI]

Di partai keempat, Indonesia kembali kehilangan poin setelah Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan kalah dari Li Junhui/Liu Yuchen. Hasil ini membuat Indonesia gagal merebut tiket final Piala Thomas 2018.

Meski begitu, Susy Susanti tetap memuji perjuangan Hendra Setiawan cs yang telah berusaha semaksimal mungkin.

"Kami memang berharap di ganda kedua, tapi ternyata pemain Cina memang main dengan bagus. Dari situ memang semua yang dilakukan para atlet sebetulnya sudah maksimal secara keseluruhan, tapi mereka (Cina) lebih baik. Ya inilah hasil yang bisa kami dapat, bahwa kami harus sampai di sini," pungkas Susy.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI