Suara.com - Legenda bulutangkis nasional, Hariyanto Arbi memuji penampilan impresif Firman Abdul Kholik di ajang Piala Thomas 2018.
Firman menjadi satu dari empat tunggal putra yang masuk dalam skuat tim Thomas Indonesia di ajang beregu paling bergengsi di dunia tersebut.
Namun, langkahnya masuk skuat Merah Putih, tak berjalan mulus begitu saja.
Baca Juga: Banner Asian Games Diserang Aksi Vandalisme, INASGOC Lapor Polisi
Pebulutangkis 20 tahun itu sempat mendapat cibiran dari banyak kalangan karena dinilai belum mampu mengemban tugas berat di Piala Thomas.
Dua tunggal senior Indonesia non pelatnas, yakni Sony Dwi Kuncoro dan Tommy Sugiarto, dianggap publik lebih kompeten untuk membantu Indonesia meraih target juara.
Firman yang diproyeksikan sebagai tunggal keempat, nyatanya mampu menepis keraguan banyak orang.
Bermain di tiga pertandingan penyisihan grup, tunggal putra asal Banjar, Jawa Barat, itu berhasil menyapu bersih kemenangan.
Bahkan, saat laga penentuan juara Grup B melawan Korea Selatan, pemain kidal ini menjadi penentu kemenangan Indonesia dengan mengalahkan Ha Young Woong dalam pertarungan tiga game, 20-22, 21-15, dan 21-12.
Hariyanto Arbi, yang pernah jadi tunggal putra terbaik Indonesia, pun memuji penampilan impresf Firman.
"Ya saya rasa dia (Firman Abdul Kholik) memang sudah menunjukkan penampilan yang baik," kata Arbi saat dihubungi Suara.com, Jumat (25/5/2018).
"Pastinya ada campur tangan pelatih (terkait penampilan bagus Firman). Namun, dipertandingan beregu seperti ini (Piala Thomas), pemain-pemain kita memang terkenal bisa tampil lebih bagus jika bermain beregu," jelas juara All England 1993 dan 1994.
Baca Juga: Semifinal Piala Thomas: Ini Susunan Pemain Indonesia vs Cina
Indonesia tengah menghadapi Cina di semifinal Piala Thomas 2018 yang akan berlangsung di Impact Arena, Bangkok Thailand, Jumat malam ini.
Namun, nama Firman Abdul Kholik tak disertakan untuk pertandingan kali ini. Dirinya digantikan tunggal ketiga Indonesia, Ihsan Maulana Mustofa.