Suara.com - Tim Repsol Honda dikabarkan tengah mempertimbangkan pebalap muda Spanyol, Joan Mir, untuk mendampingi rider utama mereka, Marc Marquez, pada kompetisi MotoGP musim depan.
Dilansir Autosport, Selasa (22/5/2018), juara dunia Moto3 2017 yang kini turun di kelas Moto2 bersama tim EG 0,0 Marc VDS ini, dipersiapkan untuk mengisi posisi Dani Pedrosa.
Beda dengan Marquez yang telah mendapat perpanjangan kontrak dua tahun, pihak Honda masih belum membuka dialog terkait kontrak baru dengan Pedrosa yang kontraknya habis akhir musim ini.
Baca Juga: Lumat Prancis, Tim Uber Indonesia Dipastikan ke Perempat Final
Di samping itu, mereka sepertinya lebih suka menunggu dan melihat perkembangan pasar pebalap saat ini.
Sebelumnya, pabrikan yang berpusat di Minato, Jepang itu mengincar juara dunia Moto2 2015 dan 2016, Johann Zarco, yang saat ini memperkuat tim Monster Yamaha Tech 3.
Namun, Zarco membuat keputusan yang sangat mengejutkan, yakni lebih memilih mencari tantangan bersama KTM musim depan.
Belum adanya pembicaraan kontrak baru menunjukkan jika pihak Honda ragu-ragu apakah akan mempertahankan pebalap yang telah bersama mereka sejak 2006 tersebut, atau lakukan perjudian dengan mengangkat Joan Mir sebagai pendamping Marquez musim depan.
Bos Tim Repsol Honda, Alberto Puig akhir pekan lalu mengeluarkan isyarat bahwa keputusan dipertahankan tidaknya Pedrosa akan dibuat sebelum balapan MotoGP Catalunya berlangsung pada pertengahan Juni mendatang.
Baca Juga: Dituding Jadi Penyebab Tabrakan, Begini Jawab Pedrosa
Namun, perjanjian pra kontrak Honda dengan Mir akan berakhir pada akhir Mei. Setelah berakhir, Mir bisa bebas melakukan pembicaraan dengan tim lain, seperti Suzuki dan Ducati yang juga telah menyatakan minat memakai jasanya.
Pebalap berusia 20 tahun itu ditaksir Suzuki untuk mendampingi Alex Rins yang baru-baru ini diperbarui kontraknya.
Sedankan, pihak Ducati menyiapkan Mir jika Jorge Lorenzo memutuskan meninggalkan pabrikan motor asal Italia itu musim depan.