Suara.com - Grand Prix (GP) F1 2018 telah bergulir lima seri, dan jadwal berikutnya akan hadir dua minggu lagi. Yaitu GP Monaco (27/05/2018) di Monte Carlo. Klasemen driver saat ini dipegang oleh Lewis Hamilton (Mercedes), disusul Sebastian Vettel (Ferrari) di posisi kedua.
Apakah Vettel bakal menandingi Hamilton di Monte Carlo? Dan pertanyaan lebin mendalam lagi: mampukah ia meraih gelar juara dunia 2018?
Seiring berjalannya semester pertama GP tahun ini, harapan fans Ferrari dan Vettel terus membubung tinggi. Gelar juara dunia empat kali (2010, 2011, 2012, dan 2013) yang sudah ia raih juga menjadi kebanggaan warga Jerman. Ia diharapkan menjadi legenda F1 Jerman mendatang, setelah masa kejayaan Michael Schumacher.
Schumacher adalah driver F1 legendaris Jerman yang mampu meraih tujuh kali gelar juara dunia (1994, 1995, 2000, 2001, 2002, 2003, 2004). Vettel pun mengagumi sosoknya, serta menyebutkan bahwa Schumacher atau lebih diakrabi sebagai Schumi menjadi semacam gerbang bagi para olahragawan otomotif negeri merkea untuk menekuni dunia balap jet darat.
Baca Juga: Warga Perancis Apresiasi Polisi Sabar Tangani Rusuh Mako Brimob
Mampukah Vettel untuk menerima "tongkat estafet" dari Schumi untuk kembali meraih gelar juara dunia F1 sehingga suatu saat nanti rekor tujuh kali itu bakal disamai?
Saat ini, Vettel sudah membawa "bekal" empat kali. Iamasih memerlukan tiga kali lagi gelar juara dunia untuk setara Schumi. Kompetisi antardriver, tim, dan konstruktor putaran 2018 masih terus berlangsung. Melihat performanya yang ditunjukkan dengan posisi kedua klasemen driver F1 tampak menjanjikan. Sementara dari sisi konstruktor, Ferrari pun berada di posisi kedua.
Ingat, dahulu Schumi menangguk kemenangan berturut-turut selagi berada di tim Ferrari. Suatu hal yang mestinya turut mendorong Vettel bahwa kali ini ia bakal sukses bersama tim The Prancing Horse, Scuderia Ferrari.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Usai Atletico Madrid Kalahkan Marseille di Final