Suara.com - PP PBSI resmi melepas tim Indonesia yang akan berlaga di putaran final Piala Thomas dan Uber di Bangkok, Thailand, pada 20-27 Mei 2018.
Sebanyak 20 atlet yang terdiri dari 10 putra dan 10 putri dilepas oleh Ketua Harian PP PBSI, Alex Tirta yang menggantikan Ketua Umum PP PBSI Wiranto yang berhalangan hadir di Hotel Century, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (8/5/2018).
Pelepasan 20 atlet pelatnas ke turnamen beregu paling bergengsi itu juga dibarengi dengan perayaan hari ulang tahun PP PBSI ke-67. Sejatinya HUT PBSI jatuh pada 5 Mei lalu.
"Usia 67 tahun bukan usia yang muda. PBSI berharap masih bisa eksis memberikan kontribusi untuk negara dan bangsa, karena kami sadar bahwa bulutangkis adalah cabang olahraga yang menjadi ikon Indonesia di kancah Internasional," kata Chef de Mission (CdM) Tim Piala Thomas dan Uber Indonesia, Achmad Budiharto.
Baca Juga: Ultah ke-67, PBSI Harapkan Piala Thomas Jadi Kado Terindah
Budi menambahkan, tim putra maupun putri telah siap untuk meraih target masing-masing, khususnya membawa pulang Piala Thomas ke Tanah Air.
Seluruh kontingen akan berangkat pada 16 Mei 2018 sekitar pukul 12.35 WIB. Sebelum itu, mereka akan bertolak ke Bogor untuk mengikuti team building selama dua hari.
"Sampai saat ini persiapan teknik dan fisik sudah selesai. Minggu depan ada team building untuk menyatukan visi dan misinya, supaya lebih solid. Sudah tidak ada kata tidak siap, tim harus siap," ujar Budiharto.
Berdasarkan hasil undian, tim Thomas Indonesia tergabung di Grup B bersama Korea Selatan, Kanada, dan Thailand.
Sementara tim Uber Indonesia berada di Grup D yang disebut-sebut sebagai grup 'neraka' bersama Cina, Malaysia dan Prancis.
Baca Juga: Ini Alasan PBSI Boyong Firman ke Piala Thomas 2018