Suara.com - Lewis Hamilton sukses meraih kemenangan perdananya musim ini usai jadi kampiun di seri keempat Formula 1 (F1) yang berlangsung di Sirkuit Baku, Azerbaijan, Minggu (29/4/2018).
Pebalap Mercedes ini memenangi balapan dengan total waktu 1 jam 43 menit 44,291 detik. Dia unggul 2,460 detik dari pebalap Ferrari, Kimi Raikkonen yang finis kedua.
When people are waiting for you on the podium
— Formula 1 (@F1) 30 April 2018
But your teammate comes first @LewisHamilton @ValtteriBottas @MercedesAMGF1#AzerbaijanGP #F1 pic.twitter.com/xgeIGluUBL
Ada sedikit kejadian menarik saat proses seremonial para peraih podium. Hamilton terlambat naik podium juara.
Baca Juga: Tampil di Seri Ketiga F2, Sean Gelael Yakin Kembali Raih Poin
Pebalap Inggris itu pun membeberkan mengapa telat menaiki podium usai menjadi pebalap pertama yang mencapai garis finis pada balapan yang penuh drama tersebut.
"Usai saya keluar dari mobil dan melakukan sedikit interview, saya langsung pergi menemui Valtteri (Bottas)," kata Hamilton seperti dilansir dari Autosport, Selasa (1/5/2018).
"Saya hanya ingin memberi selamat kepadanya, bahwa betapa hebatnya dia membalap, dan itulah mengapa saya terlambat naik podium," lanjut Hamilton.
Hamilton pun mengungkapkan rasa ibanya pada rekan setimnya itu. Menurut juara dunia empat kali itu, kemenangan dirinya di Sirkuit Baku tak akan terjadi jika Bottas tak mengalami insiden pecah ban.
"Valtteri sangat-sangat tidak beruntung. Seharusnya posisi satu dan dua akan menjadi hasil yang sangat bagus untuk hari ini," ujar Hamilton.
Baca Juga: Akhiri Puasa Kemenangan, Hamilton Puncaki Klasemen F1
"Saya tak akan mendapatkannya (podium juara) jika dirinya (Bottas) tak mengalami insiden pecah ban," Hamilton menambahkan.
Hamilton pun merasa campur aduk atas kemenangannya di seri keempat F1 tersebut. Sebab, dia berpikir rekan setimnya-lah yang harusnya menaiki podium petama, bukan dirinya.
"Saya merasa campur aduk hari ini. Itu benar-benar pengalaman yang harus disikapi dengan rendah hati," ungkap Hamilton.
"Pada akhirnya, Valtteri berhak menang. Dia melakukan pekerjaan yang luar biasa, membalap dengan sempurna. Begitulah menurut saya," tandas Hamilton.
Monday > Sunday for @ValtteriBottas #AzerbaijanGP #F1 pic.twitter.com/htBsnVofqt
— Formula 1 (@F1) 30 April 2018
Sebagai informasi, Valtteri Bottas hampir menjadi kampiun di F1 GP Azerbaijan usai memimpin balapan hingga balapan terlihat hampir berakhir.
Nahas, tiga lap jelang balapan usai, ban kanan belakang mobil Mercedes W09 EQ Power+ yang dikemudikan pebalap Finlandia itu pecah akibat mengenai potongan puing hasil kecelakaan antara duo pebalap Red Bull, Max Verstappen dan Daniel Ricciardo, yang diduga masih tercecer di lintasan.