Suara.com - Tantangan berat menanti timnas softball Indonesia di ajang Asian Games 2018, Agustus mendatang. Meski bermain di kandang sendiri, namun timnas softball Indonesia dipastikan bakal menghadapi lawan-lawan yang tak enteng.
Untuk itu, PB Perbasasi selalu induk softball di Tanah Air, telah sepakat dengan pemerintah tidak memberi target medali bagi timnas softball Indonesia.
Meski begitu, timnas softball Merah Putih tetap memiliki target sendiri, yakni minimal masuk page system atau semifinal di Asian Games 2018.
"Lawan-lawan kita kan juara dunia nih yang bakal main di Asian Games. Kalau target sejauh ini kita masih kejar sampai page system ya, itu semifinalnya kita," tutur Ketua Umum PB Perbasasi Andika Monoarfa di Lapangan Baseball dan Softball GBK, Senayan, Jakarta, Kamis (26/4/2018).
Baca Juga: Lapangan Softball Diklaim Sudah Penuhi Syarat untuk Asian Games
Lebih jauh, Andika menjelaskan timnas softball Indonesia memang lebih dipersiapkan untuk SEA Games 2019 di Filipina.
Namun hal itu tak mengurangi semangat Perbasasi untuk menampilkan permainan terbaik di Asian Games 2018.
"Kita memang disiapkan untuk SEA Games 2019, bukan Asian Games. Walaupun begitu kita akan tetap berjuang semaksimal mungkin di Asian Games," ungkapnya.
Andika menambahkan, selain dipersiapkan secara fisik, kontingen softball Indonesia juga akan digembleng secara mental.
Selain itu, Andika mengatakan, timnas softball Indonesia telah diminta Chef de Mission (CdM) Kontingen Asian Games Indonesia Komjen (Pol) Syafruddin untuk menanamkan mindset di dalam tim sebagai penantang juara.
Baca Juga: Usai Velodrome, JK Tinjau Kesiapan Venue Jet Ski di Asian Games
"Sekarang kita tekankan mental bertanding agar ditingkatkan lagi. Terutama untuk Asian Games kita terus koordinasi dengan Pak CdM, beliau menyampaikan dengan saya bahwa mental juara harus terus ditanam," tandas Andika.