Suara.com - Tunggal Putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting mendapat pelajaran berharga usai ditaklukan pebulutangkis nomor satu Malaysia, Lee Chong Wei, di babak kedua turnamen Badminton Asia Championships 2018, Kamis (26/4/2018).
Sempat unggul di gim pertama, Anthony nyatanya tak mampu berbuat banyak di gim kedua dan ketiga. Lee Chong Wei yang lebih kaya pengalaman menunjukkan kualitasnya sebagai pebulutangkis kenamaan.
"Di game pertama, Chong Wei banyak membuat kesalahan sendiri, mungkin karena ini pertemuan pertama kami. Dari awal pelatih saya sudah menginstruksikan untuk banyak inisiatif menyerang. Di game kedua, Chong Wei mengubah permainan dan dia sudah mulai enak mainnya," kata Anthony, dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Kamis (26/4/2018)
Dalam pertandingan yang berlangsung di Wuhan Sports Center, Wuhan, Cina, set pertama menjadi milik Anthony. Namun keunggulan itu buyar lantaran Chong Wei bermain apik di sisa laga dan mengakhiri pertandingan dengan skor 21-16, 9-21, 11-21.
Baca Juga: Polisi Gerebek Kampung Ambon, 6 Pengedar Narkoba Ditangkap
Anthony pun mengakui kehebatan peraih tiga medali perak olimpiade tersebut, yang dianggapnya mampu kembali ke permainan terbaiknya setelah tampil kurang baik di gim pertama.
"Tadi saya melihat kalau pemain sekelas Chong Wei juga bisa mengalami keadaan dimana feeling-nya nggak enak, nggak bisa langsung in ke permainan. Tapi dia bisa mengatasinya di game kedua dan ketiga," sebut Anthony.
Dipertandingan lain, Jonatan Christie juga tak mampu meraih tiket delapan besar usai ditundukkan wakil Hong Kong, Ng Ka Long Angus, dengan skor 19-21, 21-12, 15-21.
Dengan hasil yang diperoleh Anthony dan Jonatan, seluruh tunggal putra Indonesia dipastikan gugur di Badminton Asia Championship 2018.
Baca Juga: Lucinta Luna dan Nikita Mirzani Perang di Instagram