Sulitnya pasangan peraih All England 2013 mengalahkan pasangan muda Jepang, diakui Owi karena dirinya kurang siap dalanm mengantisipasi serangan lawan.
"Saat itu saya memang banyak mengarahkan shuttlecock ke atas, dan pertahanan saya kurang siap. Di game kedua, pasangan Jepang ini tidak mudah dimatikan, ditambah lagi kondisi shuttlecock yang berat," Owi menjelaskan.
Sementara di waktu yang berbeda, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti gagal mengikuti jejak seniornya. Mereka takluk dari pasangan Hong Kong, Tan Chung Man/Tse Ying Suet, dua game langsung, 16-21 dan 12-21.
Baca Juga: Tak Hanya Pedrosa, Pebalap Ini Juga Menahan Sakit di MotoGP AS