"Jadi kami ikut di kompetisi ini (IBL) bukan hanya sebagai partisipan, tapi kami disini untuk menang. Jadi siapa pun lawannya dan kami juga yakin kami sebagai pemain itu profesional, jadi walaupun kami bersahabat diluar lapangan, tapi untuk di final ini kami punya keinginan masing-masing. Terutama dari satria muda sendiri kita pingin sekali untuk mendapatkan juara tahun ini," pungkas Dodo.
Sebagai informasi, final IBL 2017/2018 yang mempertemukan Pelita Jaya Basketball dan Satria Muda Pertamina Jakarta merupakan partai ulangan di final musim lalu.
Di musim 2016/2017, anak asuh Johannis Winrar sukses membungkam Satria Muda dengan skor 2-1.
Babak final berformat best of three ini akan sepenuhnya berlangsung di Jakarta. Satria Muda berkesempatan menjadi tuan rumah di gim pertama yang akan dihelat pada Kamis (19/4/2018) di Britama Arena Mahaka Square, Kelapa Gading, Jakarta.
Sementara gim kedua akan dilangsungkan di Gelanggan Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro (GMSB) pada Sabtu (21/4/2018) dengan Pelita Jaya bertindak sebagai tuan rumah. GSMB akan kembali digunakan sebagai arena apabila gim ketiga diperlukan.