"Pada dasarnya itu (selebrasi) berasal dari beberapa orang Aussies (Australia) yang disebut Mad Hueys. Mereka biasa berpergian untuk memancing dan berselancar lalu mereka meminum banyak beer, jadi itulah asal selebrasi shoey," ungkap Daniel Ricciardo.
Lanjut Ricciardo, selain dirinya, selebrasi shoey itu juga pernah dilakukan oleh pebalap MotoGP asal Australia, Jack Miller.
"Jack Miller tahu tentang orang-orang Hueys. Jadi ketika dia memenangi seri MotoGP Assen (2017), saya menduga ia akan melakukan hal itu (selebrasi shoey). Saya hanya berfikir untuk melanjutkan tradisi orang Australia. Saya juga melihat Valentino Rossi melakukan hal yang sama. Jadi ini hanya cara untuk bersenang-senang," pungkasnya.
Baca Juga: Sundul Mobil Vettel, Verstappen Bersikeras Pertahankan Gaya Balap