Pemerintah Harapkan Peran Swasta dan BUMN Bina Cabang Olahraga

Senin, 02 April 2018 | 20:37 WIB
Pemerintah Harapkan Peran Swasta dan BUMN Bina Cabang Olahraga
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Paspampres di Solo CFD, Minggu (1/4 - 2018). [Solopos/Muhammad Ismail]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melontarkan pujiannya terhadap peran swasta dalam pembinaan olahraga pada cabang bulu tangkis. Hal ini dikatakan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi setelah mendampingi ganda putra Indonesia yang mampu menjuarai All England dua kali berturut-turut, Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Marcus Fernaldi Gideon Sinyo saat bertemu presiden di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (2/4/2018).

"Ada hal lain yang menjadi pujian sekaligus harapan Pak Presiden terhadap dunia usaha, bahwa bulutangkis ini betul-betul memberi prestasi karena dukungan swasta luar biasa besar," ujar Imam di Kantor Presiden.

Apalagi pasangan Kevin dan Marcus yang dibina oleh PB Djarum dan PB Tangkas mampu menorehkan prestasi yang membanggakan bagi Indonesia.

"Bapak Presiden mengharapkan dunia usaha yang lain harus mengambil peran masing-masing di cabang olahraga. Karena kalau sudah diambil peran-peran itu, maka soal sponsor, pembinaan, soal fasilitas itu akan terpenuhi dengan baik," kata Imam.

Baca Juga: Bawa Harum Nama Indonesia, Tim Bulutangkis Dihadiahi Bonus Rp5 M

Menurut Imam tanpa ada partisipasi dari pihak swasta prestasi olahraga di Indonesia tidak dapat berkembang dengan baik. Selain dunia usaha, Imam mengatakan Jokowi ingin Badan Usaha Milik Negara (BUMN) juga berperan dalam pembinana pada sejumlah cabang olahraga.

"Kami ajak mereka-mereka untuk menjadi Bapak asuh, tentu dengan pendekatan lebih khusus lagi dari pemerintah kepada dunia usaha maupun BUMN itu pasti. Itu jadi penekanan luar biasa dari Bapak Presiden tadi," kata dia.

Menurut Imam dukungan swasta dan BUMN di cabang olahraga saat ini belum besar. Khususnya dalam konteks pembinaan dan penyiapan infrastruktur.

"Padahal yang kita butuhkan penyiapan infrastruktur yang begitu besar, luas, layak, manusiawi, karena disampaikan Kevin tadi, betapa semua di clubnya menjadi nyaman," kata dia.

"Karena semuanya tersedia dengan baik, soal gizi, nutrisi, kesehatan semuanya tersedia dengan baik. Nah kalau semuanya bisa tertangani, cabang olahraga terutama yang tidak populer maka banyak prestasi yang akan datang. Tidak hanya bertumpu pada bulu tangkis saja, yang lain kita harapkan berprestasi seperti bulu tangkis," Imam menambahkan.

Baca Juga: Hariyanto Arbi Berharap Bulutangkis Jadi Contoh Pemersatu Bangsa

Kemenpora, kata Imam, tidak bisa bekerja sendiri untuk memberikan fasilitas yang luar biasa kepada atletnya. Untuk itu, peran swasta diharapkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI