INASGOC Luncurkan Pernak-pernik Asian Games 2018

Jum'at, 23 Maret 2018 | 21:39 WIB
INASGOC Luncurkan Pernak-pernik Asian Games 2018
Pernak-pernik Asian Games 2018 yang diluncurkan oleh INASGOC pada Jumat (23/3). [Suara.com/Arief Apriadi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Indonesia Asian Games Organizing Commitee (INASGOC) meluncurkan berbagai pernak-pernik Asian Games 2018 di Senayan City, Jakarta, pada Jum'at (23/3/2018).

Peluncuran pernak-pernik itu diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat Indonesia terhadap penyelenggaraan Asian Games yang akan di helat pada Agustus 2018 mendatang di Jakarta dan Palembang.

Tak hanya itu, menurut Ketua Pelaksana Asian Games 2018, Erick Thohir, peluncuran pernak-pernik ini juga dimaksudkan untuk mendorong geliat ekonomi di masyarakat.

"Launching ini tak hanya demi memenuhi keinginan publik akan pernak-pernik Asian Games, tapi juga dalam rangka mendukung salah satu sukses yang ingin dicapai, yakni sukses pemberdayaan ekonomi rakyat," ujar Ketua Pelaksana Asian Games 2018 Erick Thohir di Jakarta, Jumat (23/3/2018).

Baca Juga: Kepulauan Seribu Ubah Toilet Jongkok Demi Turis dari Asian Games

Ada 200 kategori pernak-pernik yang terdiri dari aparel, tas, kaus kaki, souvenir, alat tulis serta aplikasi game smartphone akan dipasarkan keberbagai tempat-tempat strategis seperti stasiun, department store dan mini market.

Semua itu merupakan hasil kerjasama INASGOC selaku penyelenggara Asian Games dengan sekitar 20 perusahaan lokal, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan perusahaan Internasional.

Selain pernak-pernik, Panitia Pelaksanaan Asian Games juga bekerjasama dengan Bank Indonesia dan PT POS Indonesia untuk memasarkan commemorative coins (mata uang khusus) dan perangko bertema Asian Games 2018.

Menurut Erick, pembuatan koin khusus dan perangko bertema Asian Games itu bertujuan untuk menandai sejarah bahwa bangsa Indonesia pernah melangsungkan perhelatan pesta olahraga terbesar bagi bangsa Asia.

"Ini momen bersejarah, yang baru bisa digelar kembali di Indonesia setelah 56 tahun. Oleh sebab itu, penerbitan koin dan perangko merupakan upaya meninggalkan legacy (menandai sejarah) bagi kita semua," tutup Thohir.

Baca Juga: Hadapi Asian Games, Palembang Benahi Fasilitas Kesehatan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI