Juarai All England, Ini Kunci Kemenangan Marcus/Kevin

Reky Kalumata Suara.Com
Senin, 19 Maret 2018 | 16:58 WIB
Juarai All England, Ini Kunci Kemenangan Marcus/Kevin
Pasangan ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo (kedua kanan) dan Marcus Fernaldi Gideon (kanan) menjadi juara All England 2018, setelah mengalahkan pasangan pebulu tangkis Denmark Mathias Boe (kiri) dan Carsten Mogensen (kedua kiri). ANTARA FOTO/Handout/Humas PBSI
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pasangan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo berhasil naik podium juara di turnamen bulu tangkis All England 2018 di Birmingham, Inggris. Namun pasangan Indonesia ini mengaku sempat kesulitan mengalahkan lawannya Mathias Boe/Carsten Mogensen saat final.

"Hari ini lawan tampil lebih baik, tidak seperti pertemuan terakhir di China Terbuka 2017. Hari ini cari poinnya lebih susah, mereka sepertinya lebih siap menghadapi kami," tutur Marcus dalam keterangan PP PBSI , Senin (19/3/2018) seperti dilansir Antara.

Marcus/Kevin memastikan menjadi juara dalam turnamen berlevel BWF World Tour Super 1000 itu, usai memetik kemenangan atas Boe/Mogensen dengan skor 21-18, 21-17, yang juga membuat pasangan rangking satu dunia tersebut mempertahanan gelarnya dari 2017.

Dalam pertandingan final yang berlangsung di Arena Birmingham, Kevin/Marcus terus melanjutkan dominasi mereka dengan permainan yang kaya akan pukulan-pukulan "ajaib" hingga tak jarang penonton berdecak kagum.

"Tentunya senang bisa mempertahankan gelar, apalagi gelar yang bergengsi, jadi luar biasa. Kunci kemenangannya fokus poin demi poin, tidak membuat kesalahan sendiri, seminim mungkinlah kami buat kesalahan, dan selalu fokus," ujar Kevin setelah laga.

Ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo (kanan) dan Marcus Fernaldi Gideon (kiri) meluapkan kegembiraannya usai mencetak angka dari lawannya pasangan Denmark Mathias Boe dan Carsten Mogensen. ANTARA FOTO/Handout/Humas PBSI

Hal yang sama diungkapkan Marcus yang mengaku masih tidak bisa percaya mereka bisa meraih gelar dua kali berturut-turut. "Rasanya senang sekali juara All England lagi, tidak menyangka juga bisa juara dua kali. Memang agak susah jalannya, tidak gampang banget," kata Marcus.

Seperti banyak yang memperkirakan, pertandingan kedua pasangan memang selalu berlangsung sengit. Boe/Mogensen bisa dibilang lawan terberat Kevin/Marcus yang belum terkalahkan sejak China Terbuka Super Series Premier 2017.

Ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo (kiri) dan Marcus Fernaldi Gideon (kanan) berusaha mengembalikan kok ke arah lawannya pasangan Denmark Mathias Boe dan Carsten Mogensen di final kejuaraan All England 2018. ANTARA FOTO/Handout/Humas PBSI

"Kami 'enjoy' melakukan semuanya, 'happy', tidak ada tekanan, tiap main jadi fokus satu demi satu dan lakukan yang terbaik," tutur Marcus ketika ditanya rahasia sukses dia dan Kevin.

Kemenangan itu sekaligus membuat Kevin/Marcus memperbaiki catatan rekor pertemuan mereka dengan Boe/Mogensen menjadi 4-4.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI