Suara.com - Indonesia tak menyisakan wakil di sektor ganda campuran All England BWF World Tour Super 1000 setelah pasangan Praveen Jordan/Debby Susanto dan Hafiz Faisal/Gloria Emanuelle Widjaja kandas di perempat final, Jumat (16/3/2018).
Hasil ini membuat Indonesia hanya tinggal berharap pada pasangan ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon yang masih bertahan di turnamen bulutangkis tertua di muka bumi ini.
Hafiz/Gloria lebih dulu tersingkir setelah dikalahkan ganda campuran unggulan kedelapan asal Cina, Zhang Nan/Li Yinhui.
Baca Juga: All England: Kevin / Marcus Masih Superior Bagi Chen / Wang
Sempat menyamakan kedudukan di game kedua dengan skor 21-18, setelah kalah di game pertama 14-21, Hafiz/Gloria akhirnya harus merelakan tiket semifinal diraih Zhang/Li usai takluk 18-21 di game penentuan.
Sementara, Praveen/Debby dipaksa menyerah dua game langsung oleh pasangan ganda campuran Denmark, Mathias Christiansen/Christinna Pedersen, dengan skor 16-21 dan 15-21.
Sempat tertinggal 6-11 di game pertama, Praveen/Debby mengejar ketertinggalan dengan membukukan empat poin beruntun dan memperkecil kedudukan menjadi 10-11.
Namun, setelah itu mereka tak mampu lagi membendung laju Christiansen/Pedersen yang mengakhiri game pertama dengan keunggulan 16-21.
Di game kedua, Praveen/Debby sempat memimpin 3-2. Namun, Christiansen/Pedersen berhasil membalikkan keadaan dan terus bertahan hingga menutup game kedua dengan skor 15-21.
Baca Juga: Jadwal Wakil Indonesia di Perempat Final All England
Sementara, Kevin/Marcus menang 21-15 dan 21-13 di perempat final atas pasangan ganda putra Taiwan, Chen Hung Ling/Wang Chi Lin.
Di semifinal besok, Sabtu (17/3/2018), Kevin/Marcus akan menghadapi duo Mads, Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark), yang menumbangkan unggulan ketiga, Li Junhui/Liu Yuchen (Cina), dengan skor 23-21 dan 21-15.