Suara.com - Langkah Fitriani akhirnya dihentikan oleh wakil Jepang, Nozomi Okuhara di putaran kedua. Kekalahan tersebut memastikan Indonesia tidak memiliki lagi wakil tunggal putri dalam turnamen All England 2018.
Fitriani terpaksa tidak dapat unjuk gigi lebih lama di turnamen level Super 1.000 itu. Pada pertandinga di Arena Birmingham, Inggris, Kamis (15/3/2018) waktu setempat Fitriani dikalahkan wakil Jepang, Nozomi Okuhara 21-13, 21-15.
Dalam pertarungan putaran dua tersebut, Fitriani tampak kewalahan menahan gempuran yang dilakukan Okuhara di gim pertama.
Terus-menerus didikte oleh Okuhara, Fitri sempat bangik dan mengejar ketertinggalan menjadi tiga angka 10-13, 12-15 dan 13-16, namun sayangnya usaha pemain berusia 19 tahun ini yak mampu membendung Okuhara yang selepas momen tersebut langsung melesat untuk mengamankan gim perdana.
Baca Juga: Marcus/Kevin Kerja Keras ke Perempat Final All England
Di gim kedua, Fitri yang kembali tertinggal di awal laga, mampu menyamakan kedudukan 5-5, namun wakil Jepang mampu kembali menjauhi poin wakil Indonesia dengan mencetak lima poin beruntun.
Fitri-pun terus berusaha mengejar ketertinggalan namun Okuhara berhasil menjaga jarak poin di depan wakil Indonesia. Usaha Fitri akhirnya membuahkan hasil dengan berhasil memperkecil jeda poin 15-17 dari keadaan tertinggal 12-17.
Namun, Okuhara yang kini bercokol di posisi enam dunia, mampu keluar dari tekanan Fitri dan akhirnya mengunci kemenangan di gim kedua dan memastikan memperoleh tiket fase delapan besar turnamen tertua dunia ini.
Hasil yang diperoleh Fitriani ini sungguh disayangkan, karena pemain yang kini duduk di posisi 36 dunia ini, merupakan satu-satunya pebulutangkis Indonesia yang "berhak" turun di nomor tunggal putri, yang akhirnya harus memupuskan harapan Indonesia untuk memperpanjang asa harapannya di nomor ini. (Antara)
Baca Juga: Indonesia Sudah Tak Punya Wakil Ganda Putri di All England