"Pasangan Korea ini terkenal defense-nya rapat, tetapi mereka lebih sering mengandalkan defense, serangan baliknya kurang," tambahnya.
"Dari awal kami mainnya terus menyerang, lawan pun banyak mengarahkan shuttlecock ke atas, karena mereka memang maunya main bertahan. Mau nggak mau, kami serang terus, mereka nggak gampang dimatikan," tutur Rian.