Karena Keindahan Seni, Pesilat India Ini Terpincut Pencak Silat

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Senin, 19 Februari 2018 | 08:08 WIB
Karena Keindahan Seni, Pesilat India Ini Terpincut Pencak Silat
(Dari kiri): Monika Padhi, Menaka Devi Thokchom, dan Simran menyumbang medali perak bagi India pada ajang pencak silat test event Asian Games 2018. [Suara.com/Rizki Nurmansyah]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Keindahan seninya. Inilah salah satu alasan yang membuat Simran, 19 tahun, terpincut akan pencak silat. Dan tak terasa, pesilat putri asal India ini pun sudah sekitar dua setengah tahun mempelajari pencak silat.

Seni bela diri ini bukan olahraga asli dari India, melainkan seni bela diri tradisional dari Indonesia. Pencak silat juga bukan olahraga populer di India.

Adalah kriket yang masih 'merajai' industri olahraga di Tanah Hindustan, olahraga warisan kolinialisme Inggris.

Bicara tentang pencak silat, memang tidak lepas dari keindahan dan keluwesan akan setiap gerakannya, sehingga enak untuk ditonton.

Baca Juga: Lepas Rindu akan Indonesia, Daisuke Lampiaskan pada Pencak Silat

Faktor inilah yang membuat Simran begitu tergila-gila untuk mempelajari seni bela diri yang mengombinasikan gerakan tangan, kaki, dan tubuh pada tahun 2015.

Awal perkenalan Simran dengan pencak silat tidak lepas dari sosok Muhammad Iqbal, guru yang sampai kini terus membimbingnya.

"Pertama belajar pencak silat dari guru saya, Muhammad Iqbal. Dari situ saya jadi tahu ada pertandingan pencak silat," kata Simran, ditemui Suara.com beberapa waktu lalu pada ajang pencak silat test event Asian Games 2018 di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini, Jakarta Timur.

"Pencak silat pertandingan yang sangat menarik karena menunjukkan apa yang kamu punya. Olahraga ini sangat menarik karena begitu powerful, juga karena seninya sangat indah. Itulah yang membuat saya tertarik pada pencak silat," tambahnya.

Perkembangan pencak silat di India menurut Simran mulai menunjukkan progres, walaupun tidak pesat.

Baca Juga: Dua Kali Kalah Beruntun, Dendam Eko Membara atas Pesilat Ini

Keseriusan dan kesabaran Simran menekuni pencak silat sendiri mulai membuahkan hasil. Tercatat, dia berhasil membawa pulang medali perunggu dari nomor tarung Kelas B dan medali perak nomor seni kelas beregu putri.

Dalam pertandingan di Kelas B, Simran harus mengakui ketangguhan pesilat Filipina, Princesslyn Enopia, dengan skor 0-5.

Princesslyn sendiri harus puas meraih medali perak setelah kalah telak 5-0 dari pesilat Indonesia, Nirmalasari Octaviani.

Sementara di kelas beregu putri, Simran bersama kedua rekannya, Monika Padhi dan Menaka Devi Thokchom, meraih medali perak. Trio India ini masih belum tandingan tiga srikandi Merah Putih, Lutfi Nurhasanah-Gina Tri Lestari-Pramudita Yuristya.

"Ini pertama kalinya saya turun di nomor artistik (seni). Sebelumnya, saya hanya turun bertanding di nomor tarung Kelas B. Persaingan di ajang ini sangat ketat," ujar Simran.

Terkait Asian Games 2018, Agustus nanti di Indonesia, Simran bertekad untuk kembali mempersembahkan medali untuk negaranya.

"Saya akan berusaha tampil lebih baik lagi dan meraih medali untuk India. Kalau bisa meraih medali emas di Asian Games nanti," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI