Belum Dapat Lampu Hijau Try Out ke Belgia Open, Pelatih Kecewa

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Kamis, 15 Februari 2018 | 20:20 WIB
Belum Dapat Lampu Hijau Try Out ke Belgia Open, Pelatih Kecewa
Kepala Pelatih Tim Pencak Silat Indonesia, Rony Syaifullah (kanan), bersama salah satu pesilat nasional, Iqbal Candra Pratama, di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini, Jakarta, Kamis (15/2/2018). [Suara.com/Rizki Nurmansyah]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Pelatih Tim Pencak Silat Indonesia, Rony Syaifullah, tampak sedikit kecewa pemerintah belum memberi lampu hijau terkait rencana try out (uji coba) ke ajang Belgia Open, Mei mendatang.

Menurutnya, ajang tersebut sangatlah penting. Pasalnya, pesaing-pesaing Indonesia pada Asian Games 2018 juga bakal ikut ambil bagian dalam ajang itu.

Di samping itu, try out ke Belgia Open, kata Rony, juga sangat penting untuk membentuk tim inti pencak silat Indonesia pada Asian Games 2018, Agustus mendatang.

"Belgia Open ini sangat penting karena negara-negara pesaing (Indonesia) akan menurunkan tim lapis utama. Beda dengan di test event Asian Games 2018 saat ini," ujar Rony, di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini, Jakarta, Kamis (15/2/2018).

Baca Juga: Indonesia Juara Umum Pencak Silat Test Event Asian Games 2018

"Dari situlah kita setidaknya jadi punya data detail tambahan tentang peta kekuatan negara-negara, seperti Malaysia, Singapura, dan Vietnam yang menjadi pesaing Indonesia di Asian Games 2018," lanjutnya.

"Setelah dari Belgia Open rencananya juga kami akan membentuk 100 persen tim inti untuk Asian Games 2018," Rony menambahkan.

Rony mengatakan, sejauh ini pemerintah baru menyetujui try out ke Thailand dan Vietnam, serta training camp di luar negeri.

Pesilat nomor seni kategori ganda putra Yolla dan Hendy (kiri) meraih medali emas di test event Asian Games 2018 [Suara.com/Syaiful Rachman]

Harapan agar bisa try out, salah satunya ke Belgia Open, juga disematkan salah satu pelatih tim pencak silat Indonesia, Abas Akbar.

Baca Juga: Kalahkan Pesilat Malaysia, Eko Terapkan Taktik 'Parkir Bus'

Mantan juara dunia tiga kali (1992, 1994, dan 2001) ini menilai dengan banyaknya try out akan menumbuhkan kepercayaan diri para pesilat Merah Putih.

"Saya berharap pemerintah bisa memperhatikan jam terbang para pesilat dengan memberikan banyak try out. Sehingga bisa membuat para pesilat lebih percaya diri saat tampil di pertandingan," kata Abas.

"Dengan banyaknya try out, kami dari tim pelatih juga jadi terbantu untuk mengevaluasi kekurangan para atlet," tandas peraih medali emas SEA Games lima kali berturut-turut: 1993-2001.

Sementara itu, pada test event Asian Games 2018, Indonesia keluar sebagai juara umum.

Total, tim pencak silat Indonesia mendulang 11 emas dari 16 kelas yang dipertandingkan, dalam ajang yang bergulir sejak 10 hingga 15 Februari 2018 di Padepokan Pencak Silat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI