Ditarget Pemerintah 2 Emas di Asian Games, Ini Respon PB IPSI

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Sabtu, 10 Februari 2018 | 08:08 WIB
Ditarget Pemerintah 2 Emas di Asian Games, Ini Respon PB IPSI
Pesilat putri Indonesia Wewey Wita (kanan) mengalahkan pesilat putri Vietnam Tran Thi Them dalam final tanding kelas B 50-55 Kg putri pencak silat SEA Games XXIX Kuala Lumpur di Stadion Juara, Bukit Kiara, Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (29/8).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI) bertekad memenuhi target yang ditetapkan pemerintah pada Asian Games 2018. Pemerintah mengharapkan cabang olahraga pencak silat bisa menyumbang dua emas pada ajang yang digelar Agustus mendatang.

"Pemerintah menargetkan kami dua emas, ya diikuti saja. Tapi, kami tentu berharap bisa lebih dari itu. Bahkan, kalau memang memungkinkan sapu bersih medali emas," kata Sekjen PB IPSI Erizal Chaniago ditemui di kantor PB IPSI di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini, Jakarta Timur, Jumat (9/2/2018).

Erizal mengatakan tingkat persaingan di cabang pencak silat dewasa ini tidak lagi seperti dulu, dimana Indonesia kerap mendominasi. Menurutnya, persaingan saat ini sudah hampir merata.

"Kalau sekarang untuk merebut medali emas sudah sulit. Sudah hampir rata semua kekuatan masing-masing negara. Contohnya Malaysia dan Singapura. Bahkan Singapura sudah pemusatan latihan (training camp) satu bulan di Sukabumi," ujar Ical, sapaan akrabnya.

Baca Juga: Test Event Pencak Silat Asian Games: Ajang Menambah Jam Terbang

"Begitu juga dengan Iran, yang pelatihnya berasal dari Indonesia. Vietnam juga tidak kalah bagus prestasi pencak silatnya saat ini," tambahnya.

Secara teknik, kata Ical, para pesilat Indonesia masih jauh lebih unggul dibanding negara-negara lain. Namun, itu tidak menjadi jaminan bisa mendapatkan medali emas.

"Tentu ada unsur penunjang lainnya, seperti fisik dan mental. Dan pencak silat sekarang sudah berkembang di mana-mana. Semua pesilat sudah hampir sama rata ilmunya," pungkas Ical.

Asian Games 2018 menjadi debut dari pertandingan cabang olahraga pencak silat, sejak pesta olahraga se-Asia ini bergulir pertama kali pada tahun 1951 di New Delhi, India.

Baca Juga: 90 Atlet Ramaikan Test Event Pencak Silat Asian Games 2018

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI