Suara.com - Penyelenggara Formula 1 (F1) mengumumkan sekelompok anak-anak kecil, atau yang biasa disebut "Grid kid", akan menggantikan keberadaan grid girl yang dihapus mulai musim ini.
Kehadiran perempuan-perempuan cantik yang muncul jelang start balapan—grid girl—dihapus lantaran dirasa tak sesuai dengan citra yang diusung pemilik baru hak komersial F1, Liberty Media.
Keputusan penghapusan grid girl menimbulkan pro kontra di kalangan penggemar, bahkan hingga para tim dan pebalap ajang yang dikenal dengan istilah jet darat ini.
Namun, pihak penyelenggara F1 tidak mau terlalu jauh meributkan polemik tersebut, dan mengumumkan penggantian grid girl dengan grid kid.
Baca Juga: Soal Kans Indonesia Pertahankan Gelar, Ini Kata Kevin / Marcus
Anak-anak ini nantinya dipilih oleh klub motorsport lokal berdasarkan prestasi atau undian. Nantinya, mereka akan menemani dan berdiri di samping para pebalap di grip di setiap seri.
"Ini akan jadi momen yang luar biasa bagi anak-anak ini. Bayangkan mereka akan berdiri di samping pahlawan mereka, memperhatikan mereka bersiap balapan, jajaran pebalap elite berada di sana, di samping mereka dalam beberapa menit yang berharga sebelum start," ujar Direktur Pelaksana F1, Sean Bratches, dikutip dari Motorsport, Rabu (7/2/2018).
Foto: Seorang grid girl tengah berpose di depan kru tim pebalap Ferrari, Sebastian Vettel. [AFP/Andrej Isakovic]
"Sungguh suatu pengalaman yang tak terlupakan bagi mereka dan keluar mereka. Ini bisa jadi inspirasi bagi mereka untuk terus membalap, berlatih dan belajar, sehingga suatu hari mereka bisa bermimpin berada di lintasan itu sendiri. Ini cara yang sangat baik untuk menginspirasi generasi penerus pahlawan F1," Bratches menambahkan.
Baca Juga: F1 Tiadakan Tradisi Grid Girl Mulai Musim Ini
Para anak-anak ini nantinya akan didampingi pula oleh keluarga mereka, dan bila memungkinkan juga akan muncul saat balapan Formula 2 dan GP3 yang menjadi ajang pendukung dari F1.