Tampil di India Open, Kevin / Marcus Bertekad Cetak Hattrick

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Rabu, 31 Januari 2018 | 14:37 WIB
Tampil di India Open, Kevin / Marcus Bertekad Cetak Hattrick
Pasangan ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, di babak pertama India Open, Rabu (31/1/2018). [Humas PBSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon bertekad mencetak hattrick di ajang bulutangkis India Open BWF World Tour Super 500. Sebelumnya, pasangan ganda putra andalan Indonesia ini sukses meraih gelar juara di tahun 2016 dan 2017.

"Pastinya ingin juara lagi. Cuma kami kan tidak tahu besok seperti apa. Sejauh ini semuanya oke, lapangannya oke," kata Marcus, dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Rabu (31/1/2018).

Kevin/Marcus pun sukses melewati tantangan pertamanya pada ajang ini, dengan menang dua game langsung atas Kasper Anthonsen/Niclas Nohr (Denmark), 21-13 dan 21-16, hari ini.

Bermain di Siri Fort Indoor Stadium, New Delhi, Kevin/Marcus tak banyak mendapat kesulitan. Itu mengingat kelas lawan masih di bawah pasangan ganda putra ranking satu dunia ini.

Baca Juga: Owi / Butet Dipastikan Mundur dari India Terbuka 2018

Pertandingan ini sendiri dimanfaatkan Kevin/Marcus untuk menyesuaikan diri, diantaranya dengan kondisi lapangan, cahaya, dan shuttlecock.

"Lawan hari ini bermain cukup baik, namun mereka sepertinya di bawah tekanan. Jadi kami merasa nyaman dan bisa memenangkan pertandingan hari ini. Kami juga masih mengukur suasana di lapangan bagaimana," ujar Kevin usai pertandingan.

Pada kedudukan match point 20-12, Kevin/Marcus tak dapat menyelesaikan pertandingan dengan cepat. Mereka kehilangan empat poin berturut-turut hingga lawan mendekat jadi 16-20.

Terkait hal itu, Marcus mengakui dirinya dan Kevin sempat menurun kualitas pertahanannya. Namun, dia tetap mengambil hikmah positif dari persoalan ini.

"Memang kami agak kendor ya, tapi sekalian mau mencoba defense. Saya merasa dari kemarin defense saya kurang pas. Kemarin baru main di Indonesia (Masters) yang laju shuttlecock-nya kencang, jadi mukul sedikit saja cukup. Sekarang shuttlecock-nya berat, jadi tekanannya harus ditambah, kalau tidak, jadinya tanggung," beber Marcus.

Baca Juga: Usai Indonesia Masters, Kevin / Marcus Incar Gelar di 3 Event Ini

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI