Suara.com - Anthony Sinisuka Ginting sumbang gelar pertama bagi Indonesia pada ajang bulutangkis Indonesia Masters 2018. Anthony menjadi satu dari empat wakil Merah Putih yang melaju ke final turnamen berhadiah total 350 dolar AS (sekitar Rp4,6 miliar) ini.
Pada final yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (28/1/2018), atlet tunggal putra PBSI ini nyaris tidak banyak mendapat perlawanan menyulitkan saat menghadapi wakil Jepang, Kazumasa Sakai.
Anthony hanya butuh waktu 34 menit untuk menumbangkan peringkat 21 dunia tersebut lewat pertarungan straight game, 21-13 dan 21-12.
Di awal-awal game, kedua pemain sempat silih berganti memimpin sebelum Anthony menutup interval game pertama dengan keunggulan 11-9.
Baca Juga: Lawan Anthony Ginting di Final, Tunggal Jepang: Saya Mau Juara!
Keunggulan ini membuat pebulutangkis kelahiran Cimahi, Jawa Barat, 20 Oktober 1996, semakin percaya diri dan menutup game pertama dengan keunggulan 21-13.
Di game kedua, Anthony yang didukung penuh suporter Indonesia yang memenuhi Istora Senayan, praktis tidak banyak mendapat hambatan.
Sejak unggul 2-0, Anthony terus menjauhkan keunggulannya hingga akhirnya menutup laga dengan skor 21-12.
Masih ada tiga wakil Indonesia yang akan bertanding di final Indonesia Masters hari ini. Antara lain Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (ganda campuran), Greysia Polii/Apriyani Rahayu (ganda putri), dan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon (ganda putra).
Baca Juga: Lawan Owi/Butet, Pasangan Cina: Kami Percaya Diri