Doa Malam Lailatul Qadar yang Diajarkan Rasulullah

Muhammad Yunus Suara.Com
Minggu, 23 Maret 2025 | 11:06 WIB
Doa Malam Lailatul Qadar yang Diajarkan Rasulullah
Ilustrasi ChatGPT malam Lailatul Qadar dengan suasana tenang dan penuh keberkahan [Suara.com/Muhammad Yunus]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

4. Ampunan Dosa dan Kesempatan Meraih Rahmat Allah

Dalam HR. Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda:

"Barang siapa yang beribadah pada Lailatul Qadar dengan iman dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu."

Maka, memperbanyak doa pada 10 malam terakhir Ramadan adalah kesempatan untuk memohon ampunan dosa, rahmat, dan keberkahan hidup.

10 malam terakhir Ramadan adalah waktu terbaik untuk meningkatkan ibadah dan doa, karena berpotensi bertemu Lailatul Qadar. Rasulullah SAW mencontohkan untuk memperbanyak ibadah. Doa lebih mudah dikabulkan. Peluang besar mendapatkan ampunan dari Allah.

Maka, jangan sia-siakan kesempatan ini untuk berdoa, memperbanyak istighfar, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Membaca doa pada saat Lailatul Qadar adalah anjuran Nabi Muhammad.

Sebagaimana dalam hadits riwayat At-Tirmidzi dan hadits riwayat lima imam hadits, kecuali Imam Abu Dawud, yang menerangkan doa saat menjumpai Lailatul Qadar.

Doa ini diungkapkan Rasulullah saat Siti Aisyah bertanya tentang amalan yang bisa dilakukan saat mendapati Lailatul Qadar.

Baca Juga: Keutamaan dan Amalan 10 Hari Terakhir Bulan Ramadhan

Di dalam artikel NU Online berjudul Doa Malam Lailatul Qadar yang ditulis oleh Ustadz Alhafiz Kurniawan dikemukakan, bahwa terdapat dua redaksi yang tak jauh berbeda mengenai doa Lailatul Qadar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI