Umat Muslim Mulai Itikaf Sepuluh Hari Terakhir Ramadan, Ini Hal yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan

Muhammad Yunus Suara.Com
Kamis, 20 Maret 2025 | 13:44 WIB
Umat Muslim Mulai Itikaf Sepuluh Hari Terakhir Ramadan, Ini Hal yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan
Ilustrasi ChatGPT umat Muslim yang sedang menjalankan Itikaf di 10 hari terakhir Ramadan di dalam masjid [Suara.com/Muhammad Yunus]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kapan dan Berapa Lama Itikaf Dilakukan?

Itikaf bisa dilakukan kapan saja, tetapi yang paling utama adalah di sepuluh hari terakhir Ramadan.

Durasi itikaf pun beragam. Ada yang melakukannya dalam beberapa jam, ada pula yang menghabiskan sepuluh hari penuh di masjid.

Para ulama berbeda pendapat mengenai batas minimal i’tikaf. Sebagian membolehkan hanya beberapa jam, sementara yang lain menyarankan minimal satu hari satu malam.

Dimana Itikaf Dilaksanakan?

Dalam QS. Al-Baqarah ayat 187, dijelaskan bahwa i’tikaf harus dilakukan di masjid. Namun, ada perbedaan pendapat mengenai jenis masjid yang diperbolehkan:

Pendapat pertama: Harus di masjid yang memiliki imam dan muadzin tetap.

Pendapat kedua: Bisa dilakukan di masjid mana saja yang digunakan untuk salat berjamaah.

Apa yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan saat Itikaf?

Baca Juga: Subhanallah, Dokter Ungkap Puasa Bikin Kondisi Pasien Ginjal Kronis Lebih Baik

Meski harus tetap berada di masjid, ada beberapa kondisi yang membolehkan seorang mu’takif (orang yang beri’tikaf) keluar sebentar:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI