Meski sunnah, membaca doa iftitah saat sholat Isya tetap diutamakan.
الله أكبر كبيرا والحمد لله كثيرا . وسبحان الله بكرة وأصيلاً إلى وجهت وجهي للذى قطر السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ حَنِيفًا مُسلما وما أنا من الْمُشْرِكين. إن صلاتي ونسكي ومحياي ومماتي لله رب العالمين . لا شريك له وبذلك أُمرت وأنا من المُسلمين.
“Allaahu akbar kabiiraw walhamdu lillaahi katsiiraa wa subhaanallaahi bukrataw wa'ashiila. Inni wajjahtu wajhiya lilladzii fataras samawaati wal ardha haniifam muslimaw wamaa anaa minal musyrikiin. inna shalaatii wa nusukii wa mahyaaya wa mamaatii lillaahi rabbil aalamiin. laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa anaa minal muslimiin.”
Artinya : "Allah maha besar, maha sempurna kebesaran-Nya. Kuhadapkan wajahku pada zat yang telah menciptakan langit dan bumi dengan penuh ketulusan dan kepasrahan dan aku bukanlah termasuk orang-orang yang musyrik. Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidupku dan matiku semuanya untuk Allah, penguasa alam semesta. Tiada sekutu bagi-Nya dan dengan demikianlah aku diperintahkan dan aku termasuk orang-orang yang muslim."
4. Membaca surat Al Fatihah
Surat Al Fatihah perlu dibaca pada setiap rakaat sholat Isya.
5. Membaca surat pendek
Suarat pendek hanya perlu dibaca ketika rakaat pertama dan kedua saja. Anda bisa membaca surat apa pun yang sudah dihafal. Anda juga bisa membaca ayat tertentu di dalam Al-Quran.
6. Rukuk
Baca Juga: Doa Buka Puasa Shahih dari Allhahumma Laka Shumtu hingga Dzahabadzh Dzhama-u
Setelah itu, angkat kedua tangan sejajar bahu lalu rukuk sambil mengucapkan Allahu Akbar. Selanjutnya, pegang dua lutut dengan kedua telapak tangan dan tulang punggung yang rata. Berikut adalah bacaan ketika rukuk.