Suara.com - Puasa Ramadhan menjadi ibadah yang wajib dilaksanakan oleh setiap Muslim yang sudah memenuhi syarat. Ibadah ini dilaksanakan selama satu bulan penuh dan mempunyai banyak keutamaan di dalamnya. Agar ibadah puasa sah, muslim dianjurkan membaca niat puasa Ramadhan awal dengan benar sesuai tuntunan syariat.
Sebagaimana diketahui, niat puasa di bulan Ramadhan termasuk rukun atau syarat sah puasa. Dalam praktiknya, ada beberapa pelafalan niat puasa Ramadhan. Meski terdapat perbedaan dalam cara mengucapkan niat puasa Ramadhan, hal ini tidak mengubah makna dasar dari niat itu.
Niat Puasa Ramadhan Awal
Mengutip NU Online, bacaan niat puasa nomor 1 diambil dari Kitab Minhajut Thalibin dan Perukunan Melayu. Sementara, niat nomor 2 dan 6 bersumber dari Kitab Asnal Mathalib. Kemudian bacaan niat nomor 3 sebagimana dikutip dari Kitab Hasyiyatul Jamal dan Kitab Irsyadul Anam. Sedangkan niat nomor 4 dan 5 berasal dari Kitab I’anatut Thalibin.
Berikut ini bacaan niat puasa Ramadhan awal yang dapat dilafalkan oleh umat Islam:
1. Niat Puasa dari Kitab Minhajut Thalibin dan Perukunan Melayu
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adā’i fardhi syahri Ramadhāna hādzihis sanati lillāhi ta‘ālā
Artinya, “Aku berniat puasa esok hari demi menunaikan kewajiban bulan Ramadhan tahun ini karena Allah ta’ala.”
2. Niat Puasa dari Kitab Asnal Mathalib
Baca Juga: 4 Doa Menyambut Ramadhan Seperti yang Diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةَ لِلهِ تَعَالَى