Suara.com - Sebab datangnya rezeki bisa berasal dari mana saja dan tidak hanya terbatas dari usaha yang dilakukan manusia. Bahkan Allah SWT juga telah menjanjikan hal ini dalam firman-Nya di Al-Qur'an. Sebagai muslim, kita memang perlu memahami sebab datangnya rezeki dalam Islam agar bisa mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Perlu diketahui bahwa sumber rezeki sangatlah luas dan ia bisa datang dalam berbagai bentuk. Tak hanya berupa harta benda, rezeki juga bisa berupa kesehatan, pasangan serta anak yang berakhlak, mertua yang baik, lingkungan rumah yang kondusif, teman-teman yang saling mengingatkan dalam kebaikan, dan lainnya.
Sebagai seorang muslim, kita hendaknya tidak boleh menganggap bahwa keterbatasan harta yang dimiliki sebagai bentuk kurangnya rezeki yang Allah SWT berikan. Sebab masih diberi kesempatan bisa membuka mata selepas bangun tidur dan bernapas pun sebenarnya adalah bentuk rezeki yang tak ternilai harganya.
Sebab Datangnya Rezeki dalam Islam
Baca Juga: Jangan Putus Asa, Baca 7 Doa Mustajab Saat Kesulitan Ekonomi dan Finansial
Berikut adalah beberapa sebab datangnya rezeki dalam Islam:
1. Takwa
Allah SWT berfirman yang artinya:
"Barangsiapa bertakwa maka Allah akan memberikan jalan keluar bagi urusannya dan akan memberikan rizki dari jalan yang tidak disangka-sangka." (QS. Ath-Thalaq:2-3)
Takwa adalah ketika seseorang hanya mengambil yang halal meskipun jumlahnya sedikit. Dan meninggalkan yang haram meskipun itu banyak jumlahnya.
Baca Juga: Keutamaan Sedekah Subuh Amalan Ringan Penolak Musibah
2. Tawakkal
Allah SWT berfirman yang artinya:
"Barangsiapa bertawakal kepada Allah maka Allah-lah yang akan mencukupinya." (QS.Ath-Thalaq: 3)
Tawakal adalah ketika seseorang mengumpulkan dua hal. Pertama, keyakinan bahwa kebaikan dan keberuntungan itu hanya di tangan Allah. Kedua, usaha secara maksimal tanpa ada rasa malas.
3. Salat
Allah SWT berfirman yang artinya:
"Perintahkan keluargamu salat! Bersabarlah atasnya! Kami tidak meminta rizki kepada kalian bahkan kamilah yang memberi rizki kepadamu. Akhirnya yang baik itu hanya bagi orang-orang yang bertakwa." (QS. Tha-Ha: 132)
Saat menafsikan ayat ini, Ibnu Katsir Rahimahullah berkata:
"Apabila kamu melaksanakan salat dengan baik dan benar, maka rezeki akan datang kepadamu dari jalan yang tidak disangka-sangka." (Tafsir Ibnu Katsir).
4. Istighfar
Allah SWT berfirman yang artinya:
"Aku katakan kepada kaumku. Mintalah ampunan kepada Tuhan kalian! Sesungguhnya Dia Maha Pengampun. Pasti nanti Tuhan kalian akan mengirim hujan yang lebat dan bermanfaat, menambah harta kalian, menambah jumlah anak kalian, memberikan kepada kalian kebun-kebun, dan mengalirkan kepada kalian sungai-sungai." (QS. Nuh: 10-12)
5. Infaq
Allah SWT berfirman yang artinya:
"Apapun yang kalian infaqkan, maka Allah akan menggantinya dan dia adalah sebaik-baik yang memberikan rezeki." (QS. Saba': 39).
Dalam hadits qudsi Allah berfirman:
"Wahai anak Adam! Berinfaklah pasti aku akan berinfak untuk kalian!." (HR. Bukhari no. 5352).
6. Berusaha Maksimal dan Tidak Malas
Allah SWT berfirman, memerintahkan Maryam untuk berusaha keras, padahal beliau akan melahirkan ketika itu.
"Dan goyanglah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya (pohon) itu akan menggurkan buah kurma yang masak kepadamu." (QS. Maryam: 25).
Bayangkan, seorang wanita lemah yang sedang hamil dan hampir melahirkan diperintahkan untuk menggoyangkan pohon kurma yang kuat dan kokoh. Jika yang menggoyangkan kaum laki-laki, pasti pohon itu tidak akan bergoyang. Misalkan bergoyang, pasti kurma-kurma muda tidak ada yang berguguran.
Itulah uraian mengenai sebab datangnya rezeki dalam Islam. Semoga kita dapat mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari agar rezeki lancar dan berkah.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari