Apakah Memilih Pemimpin yang Salah Termasuk Dosa? Ini Penjelasan Buya Yahya

Vania Rossa Suara.Com
Rabu, 27 November 2024 | 11:08 WIB
Apakah Memilih Pemimpin yang Salah Termasuk Dosa? Ini Penjelasan Buya Yahya
Apakah Memilih Pemimpin yang Salah Termasuk Dosa? (YouTube/Buya Yahya)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sebaliknya, apabila memilih pemimpin hanya karena iming-iming duniawi seperti proyek atau keuntungan pribadi, hal itu akan menodai niat dan bisa berdampak buruk di akhirat.

Menghindari Caci Maki dalam Proses Pemilihan

Dalam video tersebut, Buya Yahya juga menekankan pentingnya menjaga adab dalam berpolitik. Beliau mengingatkan agar tidak mencaci maki calon pemimpin lain hanya karena perbedaan pilihan politik.

Caci maki hanya akan merusak akhlak dan tidak membawa manfaat apa pun. Sebagai umat Islam, kita diajarkan untuk menjaga adab dan akhlak, meskipun dalam keadaan berseberangan. Dengan kata lain, kita tidak boleh menghakimi pilihan orang lain.

Memilih pemimpin adalah hak setiap individu, namun harus dilakukan dengan penuh pertanggungjawaban. Menjaga akhlak dan tidak mencaci maki orang lain adalah cara yang baik untuk menjalankan kehidupan berpolitik dengan penuh kesadaran.

Demikianlah informasi terkait apakah memilih pemimpin yang salah termasuk dosa. Semoga bermanfaat.

Kontributor : Dini Sukmaningtyas

Baca Juga: Momen Akrab Presiden RI Duduk Bareng Pemimpin Negara di KTT G20, Erdogan Sampai Genggam Tangan Kanan Prabowo

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI