Doa ini memiliki banyak hikmah dan keutamaan, antara lain:
- Pengakuan dan Taubat: Doa ini mengajarkan pentingnya mengakui kesalahan dan bertaubat kepada Allah. Nabi Yunus mengakui bahwa dirinya termasuk orang yang zalim, menunjukkan kerendahan hati dan kesadaran akan kesalahan.
- Mustajab: Doa Nabi Yunus dikenal sebagai doa yang mustajab, artinya sangat mungkin dikabulkan oleh Allah. Dalam sebuah hadis, disebutkan bahwa tidak ada seorang Muslim yang berdoa dengan lafadz ini kecuali Allah akan mengabulkan permohonannya.
- Menghadapi Kesulitan: Umat Islam dianjurkan untuk membaca doa ini ketika menghadapi kesulitan atau masalah berat dalam hidup. Doa ini menjadi simbol harapan dan kepercayaan kepada Allah sebagai penyelamat.
- Kesabaran dan Kepatuhan: Kisah di balik doa ini juga mengajarkan tentang kesabaran dan kepatuhan kepada Allah meskipun dalam situasi yang sulit. Nabi Yunus tetap berdoa dan berharap kepada Allah meskipun berada dalam kegelapan.
Dengan mengamalkan doa ini, umat Islam diharapkan dapat mengambil pelajaran dari kisah Nabi Yunus dan memperkuat hubungan mereka dengan Allah SWT melalui pengakuan, taubat, dan permohonan ampun yang tulus.