Suara.com - Doa ditujukan agar pemimpin yang terpilih dapat membawa maslahat bagi seluruh rakyat dan negara, karena keputusan pemimpin berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
Untuk mendapatkan pemimpin negara yang baik dan efektif, beberapa doa tradisional Islami telah digunakan masyarakat untuk memohon perlindungan dan petunjuk dari Allah SWT.
Berikut adalah contoh-contoh doa yang biasanya dipanjatkan:
Doa Pertama: Pemimpin Bijaksana
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ مِنْ إِمَارَةِ الصِّبْيَانِ وَالسُّفَهَاء
Allahumma inni a’udzubika min imaarotisshibyaan was sufahaa.
Artinya: Ya Allah, sungguh kami berlindung kepada-Mu dari pemimpin yang kekanak-kanakan dan dari pemimpin yang bodoh. (Hadits dari Abu Hurairah, disebutkan oleh Imam Al-Bukhari dalam Al-Adab Al-Mufrad, no. 66).
Doa Kedua: Hindari Kuasa Pemimpin yang Kejam
اللَّهُمَّ لَا تُسَلِّطْ عَلَيْنَا بِذُنُوْبِنَا مَنْ لَا يَخَافُكَ فِيْنَا وَلَا يَرْحَمُنَا
Allahumma laa tusallith ‘alainaa bidzunubinaa man laa yakhaafuka fiinaa wa laa yarhamunaa.