Suara.com - Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah bikin heboh karena videonya yang menggoncang-goncangkan kepala istrinya, Ning Astuti di hadapan umum sampai viral.
Menurut Gus Miftah, aksinya tersebut hanya sekadar bercandaan dengan sang istri. Dirinya mengaku video yang viral sudah diedit lebih cepat sehingga membuatnya terkesan telah berbuat kasar pada sang istri.
Dalam Islam, adab memperlakukan istri adalah sangat penting dan diatur dengan detail melalui ajaran-ajaran dari Al-Qur'an dan hadits.
Berikut adalah beberapa prinsip dan praktik yang harus diikuti oleh suami untuk memperlakukan istri dengan baik:
1. Berinteraksi dengan Baik dan Lembut
Suami harus berinteraksi dengan istri secara baik dan lembut. Rasulullah SAW sering bergurau dan bercanda dengan istri-istrinya untuk menciptakan suasana keakraban dan kebahagiaan dalam rumah tanggal.
2. Bertutur Kata yang Lembut dan Pujian
Suami harus selalu memberikan pujian dan kata-kata lembut kepada istri sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi dan peran mereka dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai istri dan ibu.
3. Mengungkapkan Cinta Secara Verbal
Rasulullah SAW tidak pernah ragu untuk mengungkapkan cintanya kepada istri-istrinya secara verbal. Ini membuat istri merasa dicintai dan dihargai.
4. Memenuhi Hak Istri Sesuai Syariat Islam
Suami harus memenuhi hak-hak istri sesuai dengan syariat Islam, termasuk memberikan nafkah, memenuhi kebutuhan hidup, memberikan perlindungan, dan menghormati hak-hak istri dalam berumah tangga.
Dalam Al-Qur'an, seperti dalam Surah Al-Baqarah (2:233) dan Surah An-Nisa (4:19), disebutkan kewajiban suami untuk memberikan nafkah dan memperlakukan istri dengan baik.
5. Membantu Pekerjaan Rumah Tangga
Suami harus aktif membantu istri dalam pekerjaan rumah tangga. Rasulullah SAW sendiri sering membantu mencuci pakaian, memasak, dan membersihkan rumah sebagai bentuk kepedulian dan partisipasi dalam rumah tanggal.
6. Tidak Memukul atau Menganiaya
Islam melarang suami memukul atau menganiaya istri. Hadits dari Rasulullah SAW menyebutkan bahwa memukul istri adalah tindakan yang tidak diperbolehkan dan bahwa suami harus berbuat baik kepada istri tanpa melakukan kekerasan.
Dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda, "Janganlah kamu memukul istri kamu seperti memukul budak, lalu kamu campuri di akhir hari".
7. Memaafkan Kesalahan dan Tidak Banyak Mendebat
Suami harus memaafkan kesalahan istri dan tidak terlalu sering mempersoalkan kesalahan mereka. Selain itu, suami juga harus menghindari debat yang tidak perlu dan memuliakan keluarga istri.
Dengan menerapkan adab-adab ini, suami dapat memuliakan istri dan menjaga harmoni dalam rumah tangga, sehingga menciptakan rumah tangga yang sakinah, mawadah, dan warahmah.