Perbedaan Adzan dan Iqomah, Lengkap dengan Lafalnya

Riki Chandra Suara.Com
Selasa, 30 Juli 2024 | 15:52 WIB
Perbedaan Adzan dan Iqomah, Lengkap dengan Lafalnya
Ilustrasi adzan dan iqomat. [Dok.Pixabay]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Adzan merupakan seruan atau panggilan untuk orang mengerjakan ibadah sholat lima waktu sehari semalam. Setiap umat Islam diyakini sudah mengetahui apa itu adzan.

Begitu juga dengan Iqomah, setiap Muslim tentu juga mengetahuinya. Adzan dan Iqomah dasarnya sama, namun ada beberapa perbedaan antara adzan dan iqomah.

Secara umum, Adzan berfungsi sebagai untuk memberitahukan kepada orang-orang bahwa waktu sholat sudah masuk. Sedangkan Iqomah tanda untuk segera memulai ibadah sholat berjamaah.

Melansir dari berbagai sumber, lafal Adzan diulang sebanyak dua kali. Sementara Iqomah hanya sekali saja. Hal itu dijelaskan Imam Syafi'i dalam Fikih Manhaji. Begitu arti haditsnya:

"Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, dia berkata, “Bilal diperintahkan untuk menggenapkan kalimat azan dan mengganjilkan kalimat iqamah, kecuali kalimat iqamah yang berbunyi ‘qad qaamatish shalaah’. ” (Muttafaqun ‘alaih. Imam Muslim tidak menyebutkan pengecualian).” (HR Bukhari, no 605 dan Muslim, no 378. Lafalnya adalah lafal Bukhari).

"Bilal diminta untuk menggenapkan adzan dan mengganjilkan iqamat, kecuali lafal iqamat itu sendiri yakni 'qad qaamatisshalat' yang bermakna sholat akan segera didirikan, yang dilafalkan dua kali."

Jika adzan dilantunkan dengan agak pelan, iqomat dilantunkan dengan agak cepat. Sebab, adzan dikumandangkan untuk memanggil yang belum datang sehingga lebih tepat dengan lantunan pelan.

Sedangkan iqomat untuk yang sudah hadir sehingga lebih tepat dikumandangkan dengan agak cepat. Ketika ingin mengerjakan sholat secara qadha, dia dapat mengumandangkan adzan untuk sholat yang pertama lalu iqomat saja untuk yang berikutnya.

Nabi Muhammad SAW menjamak sholat Magrib dan Isya di Muzdalifah dengan satu adzan dan dua kali iqomat. Adapun syarat melakukan iqomat sama dengan syarat melakukan adzan.

Berikut Bacaan Adzan dan artinya:

- Allaahu Akbar, Allaahu Akbar (2x) (Allah Maha Besar, Allah Maha Besar)

- Asyhadu allaa illaaha illallaah (2x) (Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah)

- Asyhadu anna Muhammadar rasuulullah (2x) (Aku bersaksi bahwa nabi Muhammad itu adalah utusan Allah)

- Hayya 'alashshalaah (2x) (Marilah Sholat)

- Hayya 'alalfalaah (2x) (Marilah menuju kepada kejayaan)

- Allaahu Akbar, Allaahu Akbar (1x) (Allah Maha Besar, Allah Maha Besar)

- Laa ilaaha illallaah (1x) (Tiada Tuhan selain Allah)

Berikut bacaan iqomah dan artinya:

- Allahu akbar Allahu akbar (Allah SWT Maha Besar, Allah SWT Maha Besar)

- Asyhadu allaa ilaaha illallah (Aku bersaksi bahwa Tiada Tuhan melainkan Allah SWT)

- Asyhadu anna muhammadar rosuulullah (Aku bersaksi bahwa nabi Muhammad SAW itu adalah utusan Allah SWT)

- Hayya ‘alash shalaah (Marilah sholat)

- Hayya ‘alal falaah (Marilah menuju kepada kejayaan)

- Qad qaamatish shalaah, qad qaamatish shalaah (Sesungguhnya sudah hampir mengerjakan sholat)

- Allahu akbar, Allahu akbar (Allah SWT Maha Besar, Allah SWT Maha Besar)

- Laa ilaaha illallah (Tiada Tuhan melainkan Allah SWT)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI