Suara.com - Bagi umat Islam, bacaan iqomah tentu sudah tak asing. Mungkin, mayoritas umat Muslim hafal dan bisa melafadzkan bacaan iqomah.
Iqomah merupakan bacaan yang dilantunkan oleh muazin setelah mengumandangkan azan. Iqomah adalah panggilan atau seruan untuk segera berdiri untuk sholat berjemaah.
Ketika muazin mengumandangkan iqomah, para jemaah sholat mulai berdiri dan segera merapatkan barisan. Iqomah menjadi tanda bahwa sholat berjemaah akan segara dilaksanakan.
Berikut bacaan iqomah dalam bahasa latin dan artinya:
- Allahu akbar Allahu akbar (Allah SWT Maha Besar, Allah SWT Maha Besar)
- Asyhadu allaa ilaaha illallah (Aku bersaksi bahwa Tiada Tuhan melainkan Allah SWT)
- Asyhadu anna muhammadar rosuulullah (Aku bersaksi bahwa nabi Muhammad SAW itu adalah utusan Allah SWT)
- Hayya ‘alash shalaah (Marilah sholat)
- Hayya ‘alal falaah (Marilah menuju kepada kejayaan)
- Qad qaamatish shalaah, qad qaamatish shalaah (Sesungguhnya sudah hampir mengerjakan sholat)
- Allahu akbar, Allahu akbar (Allah SWT Maha Besar, Allah SWT Maha Besar)
- Laa ilaaha illallah (Tiada Tuhan melainkan Allah SWT)
Doa Setelah Iqomah dalam bahasa latin
Allahumma Rabba hadzihi ad-da’wati at-tâmmati, wa ash-shalâti al-qâimati, shalli ‘ala sayyidina muhammadin wa âtihi su’lahu yaumal qiyâmah.
Artinya: "Ya Allah Tuhan yang memiliki seruan yang sempurna dan shalat yang tetap didirikan, rahmatilah Nabi Muhammad dan berikan padanya permintaannya di hari kiamat."