Setiba di Tanah Air, Jemaah Haji Harus Lapor ke Puskesmas Setempat

Chandra Iswinarno Suara.Com
Senin, 08 Juli 2024 | 18:05 WIB
Setiba di Tanah Air, Jemaah Haji Harus Lapor ke Puskesmas Setempat
Jemaah Haji Indonesia saat berada di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi untuk gelombang pemulangan ke tanah air. [MCH 2024/Chandra Iswinarno]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jemaah haji yang tiba di tanah air diwajibkan untuk memberitahukan diri kepada petugas puskesmas di wilayahnya.

Pemberitahuan diri tersebut diwajibkan agar kesehatan jemaah haji yang telah tiba di tanah air bisa terpantau dalam waktu tiga pekan ke depan.

"Jemaah haji yang telah kembali ke Indonesia akan dipantau kesehatannya selama 21 hari oleh dinas kesehatan setempat," kata Anggota Media Center Kementerian Agama (Kemenag) Widi Dwinanda dalam keterangan resmi Kemenag di Jakarta, Senin (08/07/2024).

Ia mengemukakan apabila dalam kurun waktu 21 hari tersebut, jemaah haji yang tiba di tanah air mengalami gangguan kesehatan agar segera melapor.

Baca Juga: Habib Jafar Sebut Haji Umur 2 Bulan Hukumnya Sah dan Dapat Pahala, tapi ...

"Apabila selama pemantauan ada gangguan kesehatan, diharapkan agar segera melapor ke fasilitas kesehatan setempat," katanya.

Selain itu, ia juga mengimbau jemaah haji untuk menerapkan perilaku hidup bersih sehat (PHBS) sesampainya di kampung halaman dan selama proses pemantauan kesehatan.

Sementara itu, Widi mengungkapkan bahwa kondisi cuaca di Madinah saat ini paling rendah 28° celcius dan paling tinggi 43° celcius.

Lantaran itu, ia mengibau kepada jemaah yang masih berada di kota tersebut untuk tetap menjaga kesehatan dengan makan, minum dan istirahat yang cukup. Selain itu, jemaah diminta mengonsumsi obat yang dianjurkan dokter.

"Membatasi aktivitas di luar hotel dan city tour. Kalaupun harus bepergian, tetap mengenakan alat pelindung diri berupa payung, topi lebar dan kaca mata hitam, membawa air minum untuk mencegah dehidrasi," ujarnya.

Baca Juga: Sudah 93 Ribu Lebih Jemaah Haji Indonesia Tiba di Tanah Air

Tak hanya itu, ia meminta kepada jemaah haji untuk tetap membawa identitas diri serta bepergian dengan kelompok.

"Tetap berkelompok, jangan memisahkan diri agar tidak tersesat, membawa identitas diri berupa paspor, visa, dan gelang tangan," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI