Top! Sejarah Tercipta di Penyelenggaraan Ibadah Haji 2024, Apa Itu?

Selasa, 11 Juni 2024 | 17:59 WIB
Top! Sejarah Tercipta di Penyelenggaraan Ibadah Haji 2024, Apa Itu?
Calon haji [antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penyelenggaraan ibadah haji tahun ini menciptakan sejarah baru, pasalnya keterserapan calon jemaah yang berangkat ke tanah suci tertinggi dalam sejarah.

Juru Bicara Kementerian Agama (Kemenag) Anna Hasbie mengemukakan pada tahun ini, dari 213.320 kuota haji, yang berangkat mencapai 213.275 orang.

"Ada 45 visanya sudah terbit, namun akhirnya batal berangkat karena beragam alasan. Sementara proses pemvisaan sudah ditutup sehingga sudah tidak dimungkinkan lagi dilakukan penggantian," katanya di Jakarta, Selasa (11/6/2024).

Anna menyebut bahwa sisa 45 jemaah tersebut merupakan angka terkecil dalam konteks serapan kuota haji.

Baca Juga: Raffi Ahmad Sempat Menyesal Tolak Undangan Haji dari Raja Salman: Pas Visa Nggak Keluar...

"Jadi, haji 2024 itu terbanyak dalam kuota, tertinggi dalam serapan kuota. Angka serapan kuotanya mencapai 99,98 persen,” katanya

Sementara itu, hingga hari ini, Selasa (11/6/2024), tercatat ada 84 jemaah yang wafat. Jemaah yang wafat tersebut berada di sejumlah wilayah Arab Saudi yang meliputi Jeddah, Madinah, maupun Mekkah

Anna juga menyampaikan bahwa seluruh jemaah haji Indonesia saat ini sudah berada di Makkah Al-Mukarramah.

"Mereka tengah bersiap untuk menyambut rangkaian puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina atau Armuzna. Jemaah akan mulai diberangkatkan dari hotel ke Arafah pada 14 Juni 2024,” lanjutnya.

Berikut data kuota jemaah haji reguler yang tiba di Arab Saudi dalam 8 tahun terakhir penyelenggaran haji:

Baca Juga: Raffi Ahmad Bolak-balik Umrah Gak Pernah Bayar, Netizen: Itu Balasan dari Allah

a. 2015: kuota 155.200, sisa 744 (0,48%);
b. 2016: kuota 155.200, sisa 759 (0,49%);
c. 2017: kuota 204.000, sisa 935 (0,46%);
d. 2018: kuota 204.000, sisa 649 (0,32%);
e. 2019: kuota 214.000, sisa 1.268 (0,59%);
f. 2022: kuota 92.825, sisa 157 (0,17%);
g. 2023: kuota 210. 680, sisa 898 (0,43%);
h. 2024: kuota 213.320, sisa 45 (0,02%).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI