Bawa Rokok Berlebih Saat Berhaji, Siap-siap Bisa Kena Ini Saat Tiba di Bandara

Kamis, 23 Mei 2024 | 07:27 WIB
Bawa Rokok Berlebih Saat Berhaji, Siap-siap Bisa Kena Ini Saat Tiba di Bandara
Petugas jamaah calon haji di Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat saat memberikan pelayanan kepada para calon haji saat keberangkatan, Selasa (21/05/2024) (ANTARA/Humas Bandara Lombok)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Imbauan ini sebenarnya dikhususkan kepada Jemaah Haji Indonesia yang tidak bisa melepaskan kebiasaan merokok.

Dari pantauan Suara.com di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Kota Madinah, kebiasaan membawa rokok tampak menjadi pemandangan lumrah.

Biasanya, jemaah haji yang membawa rokok kepergok petugas di bandara membawa rokok yang berlebih.

Merespons hal tersebut, Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara Abdillah MT megemukakan, sebenarnya tidak semua jemaah yang bawa rokok akan dibongkar kopernya, bila membawa dalam jumlah yang proporsional.

Baca Juga: Dear Jemaah Haji Indonesia! Sebelum Konsumsi Makanan, Wajib Perhatikan Hal Ini

"Memang beberapa kasus kami lihat pemeriksaan barang jemaah, di antaranya pembongkaran rokok dalam jumlah banyak sehingga menjadi perhatian bagi petugas x-ray sehingga pembongkaran," ujarnya.

Namun bila jemaah haji kedapatan membawa rokok dalam jumlah banyak saat di bandara, malah akan menimbulkan kecurigaan petugas bandara, sehingga koper jemaah dibongkar untuk pemeriksaan.

Ia menjelaskan, jemaah yang kedapatan membawa rokok berlebih di kopernya, harus rela kopernya dibongkar petugas dan tertahan di bandara selama 3 jam terkait barang bawaannya itu.

"Kasus ini juga dikenakan denda, terutama dalam jumlah banyak," imbuhnya.

Lantaran itu, Abdillah mengimbau jemaah haji tidak perlu membawa banyak rokok, karena hal tersebut dapat menarik perhatian petugas pemeriksa.

Baca Juga: Calon Haji Indonesia Nikmati Hidangan 126 Kali: 71 Dapur Tersebar di Mekkah dan Madinah

"Pemilik koper harus mendampingi koper dibongkar sehingga meninggalkan jemaah menuju hotel. Apalagi harus terkena denda. Denda masih dalam proses di bagian custom," tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI