Puasa Syawal Harus Berurutan atau Tidak? Ini Hukum Aturan dan Waktu Idealnya

Rifan Aditya Suara.Com
Senin, 15 April 2024 | 07:10 WIB
Puasa Syawal Harus Berurutan atau Tidak? Ini Hukum Aturan dan Waktu Idealnya
Ilustrasi puasa Syawal harus berurutan atau tidak (Freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Niat Puasa Syawal

Bagi yang akan melaksanakan puasa sunnah Syawal, maka harus baca niatnya terlebih dulu. Adapun bacaan niatnya sebagai berikut:

  • Niat Puasa Syawal Malam Hari

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i sunnatis Syawwali lillahi ta'ala

Artinya: "Aku berniat puasa sunnah Syawal esok hari karena Allah ta'ala."

Jika lupa membaca niat pada malam hari, maka niatnya boleh dibaca pada pagi atau siang hari dengan catatan puasanya belum batal. Adapun bacaan niatnya seperti berikut ini:

  • Niat Puasa Syawal Siang Hari

نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hadzal yaumi 'an ada'i sunnatisy Syawwali lillahi ta'ala

Artinya: "Aku berniat puasa sunnah Syawal hari ini karena Allah ta'ala."

Baca Juga: Niat Puasa Syawal Sekaligus Bayar Utang Puasa, Pahami Waktu Pelaksanaannya

Demikian ulasan mengenai puasa Syawal harus berurutan atau tidak lengkap dengan dalil dan bacaan niatnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI