Menghapus Dosa, Ini Keutamaan Sholat Tasbih di 10 Hari Terakhir Ramadan

Jum'at, 05 April 2024 | 11:20 WIB
Menghapus Dosa, Ini Keutamaan Sholat Tasbih di 10 Hari Terakhir Ramadan
Ilustrasi Bacaan Sholat Tasbih (freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Amalan sunnah yang bisa dilakukan saat 10 hari terakhir di bulan Ramadan ini adalah Sholat Tasbih.

Sholat Tasbih ini sangat dianjurkan lantaran menyimpan keutamaan yang luar biasa di balik amalannya.

Melansir dari laman Islam NU, Syekh Said bin Muhammad Ba’asyin dalam Busyrai Karim Bi Syarhi Masa’ilit Ta’lim halaman 260-261 juz I Menyebut sebuah hadits Rasulullah SAW dan sejumlah pandangan ulama.

“Rasulullah SAW mengajarkan Sayidina Abbas RA (pamannya) sembahyang tasbih. Kepadanya, Rasulullah SAW menyebutkan keutamaan besar sembahyang tasbih. Salah satunya adalah ampunan Allah SWT, ‘Kalau saja dosamu sebanyak gundukan pasir, niscaya Allah SWT akan mengampuni dosamu.’ Hadits ini hasan.

Baca Juga: Bersama Habib Ja'Far dan Pendeta Marcel Saerang, GB Sanitaryware Lakukan CSR di Masjid Nurul Huda Jakarta Selatan

Berikut keutamaan lainnya dalam Sholat Tasbih:

1.      Menghapus Dosa

Umat muslim dianjurkan untuk melaksanakan Sholat Tasbih lantaran dapat membantu menghapus dosa.

Rasulullah bersabda. “Barangsiapa yang mengucapkan: Subhanallahi wa bihamdihi 100 kali, maka Allah akan menghapuskan kesalahannya meskipun kesalahannya itu sebanyak buih di lautan,” (HR. Bukhari dan Muslim)

Keutamaan ini juga sesuai dengan hadits yang diriwayatkan Abu Dawud, “Jika umat muslim menjalankan sholat Tasbih, maka Allah mengampuni dosa-dosanya baik dosa yang awal dan yang akhir, dosa yang lama dan yang baru, dosa yang tidak disengaja dan yang disengaja, dosa yang kecil dan yang besar, dosa yang rahasia dan terang-terangan, serta 10 macam dosa lainnya.”

Baca Juga: Hukum Pakai Baju Baru Saat Lebaran, Ini Kata Buya Yahya

2.      Memberatkan Timbangan Amal Baik

Di hari akhir nanti, umat manusia akan ditimbang amalnya, baik itu amal buruk maupun amal baik. Maka dari itu umat muslim dianjurkan untuk melaksanakan sholat tasbih agar timbangan amal baiknya lebih berat dari amal buruknya, sehingga masuk surga.

Keutamaan ini sesuai dengan hadits Rasulullah yang berbunyi, “Rasulullah bersabda, ada dua kalimat yang keduanya ringan diucapkan di lidah namun memberatkan timbangan amal baik dan keduanya disukai oleh ar-Rahman, yaitu subhanallahi wa bihamdihi subhanallahil adzim.”

3.      Memiliki Tabungan Kebun Kurma di surga

Pemilik Perkebunan di surga bisa memperoleh manfaatnya dengan memetik buah yang ada di surga, yaitu buah kurma.

Keutamaan ini sesuai dengan hadits yang diriwayatkan oleh Tirmidzi, “Barangsiapa yang mengucapkan subhanallahi adzimi wa bihamdihi, maka ditanamkan baginya satu pohon kurma di surga.”

4.      Terhindar dari penyakit yang berat

Keutamaan sholat Tasbih ini juga bisa membuat kita terhindar dari penyakit yang berat dan kesedihan.

Keutamaan ini sesuai dengan hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu As-Sunni dan Ahmad, “Suatu kali Qabishah al-Makharij mendatangi Rasulullah dan berkata, Wahai Rasulullah, ajarkan aku beberapa kalimat yang dengannya Allah memberi manfaat kepadaku, karena sungguh umurku sudah tua dan aku merasa lemah untuk melakukan apapun’. Lalu Rasulullah bersabda, ‘Jika engkau membacanya, maka akan engkau terhindar dari kesedihan, kusta, penyakit biasa, belang, lumpuh akibat pendarahan otak".

5.      Senjata Saat Krisis Pangan Akhir Zaman

Keutamaan sholat Tasbih ini juga bisa sebagai senjata menghadapi krisis pangan di akhir Zaman. Saat akhir zaman kelak, kalimat tasbih bagaikan makanan yang bergizi dan menyehatkan bagi umat muslim.

Rasulullah bersabda, “makanan orang beriman pada zaman munculnya Dajjal adalah makanan para malaikat, yaitu tasbih dan taqdis. Maka barangsiapa yang ucapannya pada saat itu adalah tasbih, maka Allah akan menghilangkan darinya kelaparan.” (HR. al-Hakim)

Sholat Tasbih bisa dilakukan kapan saja, baik sebulan sekali, setahun sekali bahkan sekali seumur hidup.

Di bulan Ramadan ini, sholat Tasbih biasanya dilaksanakan secara berjamaah di sepuluh malam terakhir untuk mendapatkan lailatul qadar.

Sholat sunnah ini juga biasa dilakukan saat malam sebelum Idul Fitri, karena dipercaya pada waktu ini segala doa yang dipanjatkan akan dikabulkan oleh Allah SWT.

Kontributor : Kanita

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI